Ilustrasi/int
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Pekanbaru memakan korban jiwa. Bayi berumur 6 bulan dilaporkan meninggal akibat DBD.
“Kita sudah konfirmasi memang ada korban meninggal dampak DBD di RS Santa Maria. Korban yang meninggal itu umurnya enam bulan,” kata Kepala Bidang Pengendalian Kesehatan Diskes Kota Pekanbaru, Gustiyanti, Rabu (5/4/2017).
Dikatakan Gustiyanti, meninggalnya bayi tersebut akibat pembuluh darahnya pecah. “Jadi ketika dibawa ke rumah sakit pada hari ke empat, orangtuanya terlambat bawa ke rumah sakit yang mengakibatkan anak meninggal,” cakapnya.
Ia juga menyebut, pihak Diskes Pekanbaru sudah melakukan fogging atau pengasapan di lokasi kediaman korban. “Setelah kita dapatkan konfirmasi, langsung kita laksanakan fogging," katanya lagi.
Hanya saja Gustianti menyampaikan pihaknya belum akan menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) meski jumlah kasus DBD terus bertambah.
"Karena jumlah kasus tahun ini jauh menurun dari periode yang sama tahun lalu makanya kami belum tetapkan status KLB," tukasnya mengakhiri.
Dilaporkan sebelumnya, kasus DBD di Pekanbaru kian memprihatinkan. Memasuki pekan ke 13 jumlah kasus mencapai 205 dan satu orang meninggal dunia dampak penyakit mematikan ini.
Penulis | : | Kholik Aprianto |
Editor | : | Hadi |
Kategori | : | Kota Pekanbaru, Riau, Peristiwa |