Ilustrasi/int
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Riau Syahrial Abdi, mengatakan setidaknya masing-masing kabupaten dan kota di Provinsi Riau memiliki satu gardu induk agar elektrifikasi listrik di Provinsi Riau terpenuhi.
"Kita harus memperbanyak gardu induk. Sekarang kita baru punya 11 gardu induk. Minimal satu kabupaten memiliki satu gardu induk," kata Syahrial Abdi kepada CAKAPLAH.COM, Ahad (30/7/2017).
Dia mengatakan, kondisi saat ini satu gardu induk dipakai untuk tiga sampai empat kabupaten. Contohkannya, Kota Pekanbaru idealnya miliki enam gardu sementara sekarang baru miliki empat.
Diterangkannya, untuk gardu induk areal Pekanbaru digunakan beberapa kabupaten diantaranya, Kampar, Siak, Pelalawan, Kuansing, Rokan Hulu dan Pekanbaru sendiri.
Sedangkan gardu induk area Rengat meliputi, Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir. Kemudian, gardu area Dumai mencakup Bengkalis, Rokan Hilir dan Dumai.
Perlu diketahui, terdapat 261 desa di Riau belum mendapat penerangan listrik. Dengan adanya koordinasi antara Pemprov Riau dan PLN diharapkan data mengenai pembangunan listrik masuk desa dapat singkron.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Ekonomi, Pemerintahan, Riau |