PEKANBARU (CAKAPLAH) - Firman Septian berhasil mencetak gol telat diakhir pertandingan babak kedua, saat PSPS Riau menjamu PSS Sleman di Stadion Rumbai, Pekanbaru, Kamis (28/9/2017).

Menjalani pertandingan ketiga dibabak 16 besar, PSPS sempat tertinggal 1-0 hingga dipenghujung waktu normal. Firman Septian yang masuk sebagai pemain pengganti dibabak kedua berhasil menjadi juru selamat PSPS Riau dihadapan pendukungnya.

Raihan satu pin ini tidak mengubah posisi PSPS di klasemen sementara Grup A Babak 16 Liga 2 dengan koleksi dua poin dari dua kali hasil seri dan satu kekalahan atas Cilegon United. Begitu juga dengan PSS Sleman yang tertahan diperingkat kedua dengan koleksi 4 poin.

Jalannya Pertandingan

PSS Sleman berhasil unggul 1-0 babak pertama atas tuan rumah PSPS Riau di pertandingan babak 16 besar Liga Indonesia II, di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru, Kamis (28/9/2017).

Bertanding didepan pendukungnya, para PSPS Riau mengambil inisiatif penyerangan menit-menit awal babak pertama. Herman Dzumafo yang diplot dilini depan, masih tampak sulit menembus tembok kokoh lini belakang tim tamu.

Absennya sejumlah pilar PSPS membuat pola serangan Ichsan Cs mudah terbaca dan dipatahkan lini pertahanan PSS Sleman.

Bahkan, tim tamu yang justru berhasil melakukan penterasi penyerangan hingga ke lini pertahanan tuan rumah. Beberapa kali kecepatan pemain sayap PSS Sleman merepotkan barisan belakang PSPS.  

Hingga paruh pertandingan babak pertama, kedua tim terlihat bermain cukup terbuka. Hanya saja, beberapa peluang yang tercipta selalu gagal berbuah menjadi gol. Menit 29, PSPS mendapat peluang emas melalui Ichsan yang melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Namun, bola tepat mengarah kepada penjaga gawang PSS Sleman. Dua menit berselang giliran PSS Sleman yang mendapat peluang emas.   

Umpan terupas yang diterima Imam  Bagus dari lini tengah dilanjutkan dengan umpan tarik kepada pemain Sleman yang berada di kotak penalti PSPS. Riski Novriansyah yang berdiri tanpa pengawalan ketat, langsung menyambut dengan heading terarah, bola pun mengalir deras kedalam gawang PSPS. PSS Sleman 1, PSPS 0

Dalam kondisi tertinggal, PSPS meningkatkan tempo serangan. Pelatih PSPS, Philep Hansen menarik keluar Irman dan memasukkan pemain tipikal menyerang Firman Septian. Philep juga menarik keluar Handri dan memasukkan Leo Guntara untuk memperkuat aliran bola kelini depan.

Menit 37, Herman Dzumafo dijatuhkan diluar kotak penalti. Wasit langsung memberikan tendangan bebas. Firman Septian yang menjadi eksekutor bola mati melepaskan tendangan keras langsung kesisi kiri gawang PSS Sleman. Sayang bola masih bisa ditepis penjaga gawang lawan.

Hingga turun minum, PSPS belum mampu menyamakan kedudukan.
Dari statistik pertandingan babak pertama, PSPS menguasai bola 51% berbanding 49% PSS Sleman. PSPS juga berhasil melepaskan lima tendangan mengarah kegawang PSS berbanding satu shot on target tim tamu kegawang PSPS.

Babak Kedua

Usai turun minum, anak asuh Philep Hansen Maramis langsung tancap gas. Mengambil kendali jalannya pertandingan, PSPS berhasil beberapa kali menciptakan peluang untuk menyamakan kedudukan.

Perubahan strategi dilakukan PSPS dengan meningkatkan serangan dari lini sayap. Beberapa kali serangan dari sayap pertahanan PSPS membuat lini pertahanan PSS Sleman kerepotan.

Herman Dzumafo yang dibabak pertama menjadi sentral penyerangan, lebih banyak menjadi pengatur serangan di lini tengah. Menit 51, Fiwi Dwipan berhasil menggetarkan gawang PSS Sleman, namun dianulir wasit karena dianggap sudah terjebak offside.

Tiga menit berselang, PSPS kembali mendapat peluang melalui tendangan sudut. Firman Septian yang menjadi eksekutor langsung melepaskan umpan terukur ke dalam kotak penalti. Dzumafo yang berpostur jangkung langsung menyundul bola, tapi belum mengarah tepat sasaran.

Jelang berakhir babak kedua, PSS Sleman sesekali melakukan serangan balik. Namun disiplinnya lini pertahanan PSPS membuat kubu lawan sulit memperlebar jarak.

Hingga babak kedua waktu normal, PSPS terus melancarkan serangan ke lini pertahanan PSS Sleman. Tambahan tiga menit waktu oleh perangkat pertandingan membuat Firman Septian Cs kian bernafsu memburu gol penyama.

Upaya PSPS akhirnya berhasil di menit 93 setelah tendangan sudut berhasil dikonversi menjadi gol oleh Firman Septian yang memanfaatkan kemelut didepan gawang PSS Sleman. Tanpa ampun bola mengalir deras ke dalam gawang PSS Sleman. PSPS 1 PSS 1.

Beberapa detik usai gol, wasit pun langsung meniup pluit tanda berakhirnya pertandingan. Dari statistik pertandingan, PSPS mengusai 52% bola sedangkan PSS Sleman menguasai 48%.