PEKANBARU (CAKAPLAH) - Tiga pelaku pencurian dengan kekerasan (Curas) diamankan oleh polisi usai beraksi merampok dan menganiaya korbannya Hj Emi (63). Salah seorang pelaku ternyata wanita.

Tak hanya dirampok, korbannya yang tak berdaya lagi itu pun dianiaya dan dibuang ke jalan Kebun KUD Bumi Asih Desa Kabun, Kecamatan Kabun, Kabupaten Rokan Hulu, Riau.

Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo SIK MM, mengungkapkan bahwa ketiga pelaku adalah IS alias Indra (31) warga Pekanbaru, Ma alias War (45) warga Sumbar dan seorang wanita berinisial Ri alias Rina (37) warga Sumbar.

"Mereka beraksi pada Ahad (12/11/2017) malam, sekitar pukul 20.00 WIB," cakap Guntur, Selasa (14/11/2017).

Dijelaskannya, ketiga pelaku sebelumnya membawa korban dari Padang, Sumatera Barat. Setibanya di jalan Kebun KUD Bumi Asih korban diturunkan dari mobil Avanza warna putih Nopol B 1637 EQQ.

Setelah itu barang berharga milik korban berupa 2 unit handphone dan uang Rp1,5 juta serta kunci Kantor Hotel Surya Padang diambil para pelaku. "Korban kemudian dipukul menggunakan kayu hingga tak berdaya dan ditinggalkan di jalan," jelas Guntur.

Polsek Kabun yang mendapat info adanya wanita korban perampokan dibuang di tempat kejadian perkara (TKP) langsung menuju ke lokasi kejadian. Korban kemudian dibawa ke klinik Panji Husada Kabun guna mendapat pertolongan pertama.

Dari situ, polisi lalu melakukan penyelidikan dengan memintai keterangan korban, dilanjutkan dengan melakukan pengejaran sambil berkoordinasi dengan pihak Polresta Padang.

Tak butuh waktu lama, ketiga pelaku rampok yang berjumlah tiga orang tersebut berhasil diamankan tanpa perlawanan, Senin (13/11/2017) sekitar pukul 10.00 WIB.

"Ketiga pelaku ditangkap dibekuk tanpa perlawanan saat berada di Hotel Surya Padang Ketika akan mengambil barang-barang berharga milik korban," ungkap Guntur.

Selain mengamankan ketiga pelaku, turut diamankan barang bukti lain berupa 1 unit mobil Avanza warna putih No Pol B 1637 EQQ yang digunakan pelaku saat beraksi, 2 unit Hp Nokia dan uang Rp50 ribu.

"Ketiga pelaku menjalani pemeriksaan intensif guna pengembangan lebih lanjut," kata Guntur, sambil menambahkan, pelaku dijerat melanggar pasal 365 ayat (1) dari KUHPidana.