Jalan Purwodadi Ujung rusak parah.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Jalan berlubang, digenangi air, becek dan sulit dilalui. Itulah sedikit gambaran jalan Purwodadi Ujung, tepatnya di depan SD 191, Kelurahan Sidomulyo Barat, Tampan, Pekanbaru.
Jalan yang menjadi akses menuju Sekolah Dasar tersebut memang sangat sulit dilalui, terlebih jika musim hujan seperti sekarang ini. Dan jika musim kemarau tiba, warga dipaksa untuk "makan debu" karena memang kondisi jalan yang masih tanah.
Kondisi seperti ini sudah berlangsung cukup lama. Sebelumnya memang sempat dilakukan pengerasan jalan, namun hanya bertahan sebentar dan akhirnya kini keadaan semakin parah.
Beberapa warga yang tak ingin merasakan sulitnya melewati jalan ini, terpaksa harus memutar melewati jalan lain yang tentu akan memakan waktu lebih lama. Namun bagi warga yang memiliki anak yang sekolah di SD 191 mau tak mau harus melewati jalan ini.
Salah seorang warga yang setiap harinya melewati jalan ini untuk mengantar anaknya, Irna, mengaku sangat miris melihat kondisi jalan. Tak jarang ia melihat ada pengendara motor yang jatuh saat melewati jalan ini.
"Kalau tak hati-hati habislah kita jatuh," ungkapnya.
Menurutnya, kondisi jalan saat ini semakin parah. Pasalnya curah hujan yang tinggi membuat jalanan semakin rusak parah.
"Di situ ada lubang besar. Kalau hujan itu tergenang air. Belum lagi jalanan semakin licin karena hujan terus. Kalau udah hujan malas mau lewat sini," jelasnya.
Dikatakannya, jalan yang masih masuk wilayah Kota Pekanbaru ini seharusnya menjadi perhatian pemerintah kota Pekanbaru. "Yang kita herankan, jalan yang rusak itu hanya sekitar 300 meteran lah. Selebihnya diaspal licin. Kenapa bisa kayak gini ya," ujarnya.
Hal senada disampaikan Pipin, warga jalan Datuk Tunggul yang setiap hari melewati jalan tersebut. "Jangan ditanya susahnya lewat sana. Becek dimana-mana. Kalau malam gelap gulita tak ada lampu penerangan, lengkaplah penderitaan warga," terangnya.
Ia berharap pemerintah kota Pekanbaru segera memberikan perhatian lebih untuk jalan-jalan rusak di Kota Pekanbaru. "Tolonglah. Jalan yang belum diaspal juga gak panjang kali kok. Paling cuma 300 meter aja. Masak iya nggak ada anggaran, ada-ada saja pemeritah kota Pekanbaru ini," pungkasnya.
Pantauan CAKAPLAH.COM, saat melintas di jalan tersebut sempat ada seorang kakek bersama cucunya yang jatuh di jalan rusak itu.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |