NMax
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Yamaha NMax sumbang 60 persen pemasukan setiap bulannya untuk Aspacindo Kedaton Motor yang berada di jalan Riau, Nomor 88 A-E, Pekanbaru.
Hal ini disampaikan Area Marketing Manager Aspacindo Kedaton Motor, Suparman Aang, kepada CAKAPLAH.com, Rabu (4/4/2018). Menuruntya, saat ini NMax memang menjadi penyumbang pemasukan terbesar untuk Aspacindo Kedaton Motor.
"NMax setiap bulannya bisa menyumbang pemasukan 50 hingga 60 persen. Pecinta NMax memang terus meningkat saat ini," ujar Aang.
Dikatakan Aang, tipe Mio baik tipe Z, tipe M3, tipe S saat ini memang hanya menyumbang 20 persen pemasukan. "Selebihnya dari Yamaha tipe lain seperti XMax, X Rider dan lain sebagainya," Cakapnya.
Disinggung mengenai hadirnya kompetitor pada akhir tahun lalu, Aang mengaku tidak mau ambil pusing. Ia justru memandang positif bahwa persaingan akan menciptakan pasar yang semakin berkembang.
"Tentu harga menjadi pertimbangan konsumen, selain juga karena faktor merek, komunitas, maupun kesukaan dari masing-masing konsumen. Tapi sampai saat ini permintaan NMax di Aspacindo lumayan tinggi," ungkapnya.
Lanjut Aang, saat ini konsumen motor matic berbodi bongsor ini juga sudah merata. "Bahkan saat ini sudah banyak yang sebelumnya punya motor sport, dijual dan berganti pakai NMax. Mungkin memang sedang trend nya," ungkapnya.
Bahkan diakui Aang, untuk tipe motor sport seperti Vixion di Aspacindo Kedaton Motor mengalami penurunan. "Seperti yang saya katakan tadi, banyak konsumen yang berpindah ke Motor Matic besar ini. Mungkin itu penyebabnya," pungkasnya.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Kota Pekanbaru, Riau, Otomotif, Ekonomi |