Brigjen TNI Sonny Aprianto MM turut menghadiri pemakaman almarhum Iptu Auzar, anggota polisi yang gugur dalam insiden aksi teror di Mapolda Riau, Rabu (16/5/2018) pagi. (FOTO: PENREM 031/WB)
|
(CAKAPLAH) - Danrem 031/Wira Bima, Brigjen TNI Sonny Aprianto SE MM, meminta masyarakat Riau untuk tidak panik secara berlebihan terkait aksi penyerangan Mapolda Riau oleh komplotan orang yang bertanggung jawab.
Ia mengajak masyarakat meningkatkan kewaspadaan di lingkungan tempat tinggal masing-masing. "Mari kita tingkatkan kewaspadaan di lingkungan kita masing-masing. Laporkan jika ada kegiatan yang mencurigakan kepada aparat RT setempat. Kepada pengurus RT/RW juga harus lebih aktif mendata warga di lingkungan tempat tinggalnya," ujar Danrem.
Menurutnya, momentum puasa Ramadan ini, benar-benar harus dimanfaatkan untuk meningkatkan amal ibadah dan mempelajari agama secara benar. "Puasa Ramadan kali ini mari kita jalani dengan sebaik-baiknya, memperbanyak ibadah rohani dan sosial. Semoga kita dapat mencegah meluasnya paham-paham radikal yang melenceng dari nilai-nilai agama," cakap Danrem.
Brigjen TNI Sonny Aprianto kemarin turut menghadiri pemakaman anggota polisi yang gugur dalam insiden aksi teror di Mapolda Riau, Rabu (16/5/2018) pagi. Almarhum Iptu Auzar yang gugur akibat menghadang terduga teroris di halaman Mapolda Riau tersebut dikebumikan di TPU Kelurahan Bambu Kuning, Tenayan Raya, Pekanbaru.
“Izinkan saya menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas gugurnya H Iptu Auzar, anggota kepolisian Polda Riau, saat menjalankan tugas mengamankan Polda Riau dari serangan kelompok radikal. Semoga Almarhum mendapat tempat yang mulia di sisi Allah. Kepada keluarga yang ditinggalkan semoga sabar dan tabah menerima cobaan ini," ujar Danrem.
Penulis | : | Azumar/rls |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Kota Pekanbaru, Riau, Serba Serbi, Peristiwa |