Pelantikan pengurus Ikatan Pelajar Mahasiswa Kampar (IPMK) Pekanbaru periode 2018-2020, Rabu (17/10/2018) malam.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kepengurusan Ikatan Pelajar Mahasiswa Kampar (IPMK) Pekanbaru periode 2018-2020 di bawah komando L Saadilah Octeza resmi dilantik, Rabu (17/10/2018) malam. Pelantikan dilakukan di salah satu aula di Jalan Merak Sakti, Panam, Pekanbaru.
Bupati Kampar yang diwakili Asisten II Sekretariat Daerah Kabupaten Kampar H Azwan hadir pada acara tersebut. Termasuk juga Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri, sejumlah pejabat dari organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Kampar, mantan ketua dan pengurus IPMK Pekanbaru dan undangan lainnya.
Diantara 56 orang pengurus yang dilantik adalah unsur Ketua yakni L. Saadilah Octeza, Wakil Ketua Rahman Hidayat, Sekretaris Umum Mahder Antoni, Wakil Sekretaris Umum Rohmatul Sahdi, Bendahara Umum Reza Bayuna dan Wakil Bendahara Umum Ainul Mardiana.
Bupati Kampar yang diwakili Asisten II Sekretariat Daerah Kabupaten Kampar H Azwan menyampaikan pesan agar mahasiswa selain tekun dalam belajar untuk menuntut ilmu sebagai tugas utamanya, hendaknya juga aktif dalam berorganisasi. Ia mengharapkan mahasiswa ikut mendukung program Pemerintah Kabupaten Kampar dan memberikan kontribusi positif kepada daerah.
Sementara itu Ketua IPMK Pekanbaru, L Saadilah Octeza, kepada CAKAPLAH.com usai dilantik mengatakan, kepengurusan 2018-2020 ini terpilih dalam Kongres IV IPMK-Pekanbaru Januari 2018 lalu. Namun baru dilantik pada saat ini karena ada berbagai kendala sehingga tertundanya pelantikan.
Mantan Ketua Komisariat Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Fisipol UIR 2017-2018 menyebutkan,
program utama kepengurusannya adalah merangkul lebih banyak lagi mahasiswa agar aktif dalam berorganisasi. Ia menilai banyak mahasiswa yang bersikap apatis terhadap organisasi khususnya organisasi dan daerah. Saat ini ada 4.000 orang mahasiswa asal Kabupaten Kampar menimba ilmu di Pekanbaru.
"Program ke depan juga mengarah ke akademik. Selain itu kita berupaya menanamkan bahwa selaku mahasiswa hendaknya kita menjadi agen of change, agen perubahan. Di tengah kesibukan kegiatan akademis hendaknya mahasiswa juga menjalankan fungsi kontrol terhadap pemerintah daerah. Ketika pemerintah salah kita ingatkan dan jika lemah kita mensupportnya," ulas mahasiswa Jurusan Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Islam Riau tersebut.
Kepengurusan IMPK periode 2018-2020 juga berkeinginan untuk mengaktifkan mahasiswa dalam kegiatan olahraga. Salah satu kegiatan yang akan dilaksanakan adalah menggelar turnamen sepakbola memperebutkan piala Bupati Kampar.
Penulis | : | Akhir Yani |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Kabupaten Kampar, Pendidikan, Serba Serbi |