
Trump Paksa Mattis Mundur Lebih Cepat dan Tunjuk Menhan Baru AS
Selasa, 25 Desember 2018 06:03 WIB
![]() |
Patrick Shanahan (foto) akan mengambil alih posisi Jenderal James Mattis, yang mengundurkan diri dari jabatan Menhan AS pada Jumat lalu.
|
(CAKAPLAH) - Presiden AS Donald Trump memaksa Menteri Pertahanan James Mattis meninggalkan jabatannya lebih awal, dan menunjuk penggantinya untuk mengambil alih posisinya mulai tahun baru.
Jenderal Mattis, yang berusia 68 tahun, sebelumnya menunjukkan perbedaan sikap terhadap kebijakan Presiden Trump saat dia mengundurkan diri pada Jumat lalu.
Dia menawarkan tetap berada pada jabatannya sampai Februari nanti, tetapi dia telah diminta meninggalkan posisinya oleh Trump pada awal Januari ini.
Wakil Menteri Pertahanan, Patrick Shanahan, 56 tahun, akan mengambil alih posisi Mattis sebagai Menteri Pertahanan AS yang baru.
Trump memuji pencapaiannya dan menggambarkan sosok Shanahan sebagai "sangat berbakat".
Shanahan, eks pimpinan pada perusahaan penerbangan Boeing, bergabung ke Pentagon pada Juli 2017 setelah Trump mencalonkannya.
Dia dilaporkan seorang pendukung yang gencar menyuarakan rencana Trump untuk mendirikan cabang keenam angkatan bersenjata, yang dikenal sebagai "pasukan antariksa".
Berasal dari negara bagian Washington, Shanahan belajar teknik mesin dan bisnis di Massachusetts Institute of Technology dan bergabung dengan Boeing sebagai insinyur pada tahun 1986.
Palu Telah Diketukkan
Donald Trump awalnya menganggap pengunduran diri James Mattis sebagai "pensiun", tetapi surat pengunduran dirinya - yang penuh kritik terhadap kebijakan luar negeri presiden - menunjukkan bahwa bukan itu masalahnya.
Presiden jarang sekali dapat menegur dengan cara yang baik, sehingga semakin tidak mungkin di tengah kehebohan yang berkembang bahwa mantan jenderal itu tidak akan diizinkan tetap menduduki jabatannya hingga dua bulan ke depan seperti dia minta.
Dan pada Minggu pagi, palu pun diketukkan melalui sebuah cuitan di Twitter Presiden Trump.
Pengganti Mattis adalah Wakil Menteri Pertahanan Patrick Shanahan, yang menghabiskan sebagian besar karirnya di perusahaan penerbangan Boeing.
Sebagai eks pimpinan perusahaan penerbangan yang merupakan rekanan kementerian pertahanan, bahkan secara sementara, merupakan hal yang tidak biasa untuk posisinya di Pentagon.
Ini merupakan jabatan yang biasanya dipegang oleh politisi dengan pengalaman di bidang pengawasan militer.
Sementara itu, presiden tampaknya berusaha memadamkan polemik dengan mencuit di Twitter pada Minggu bahwa penarikan pasukan AS dari Suriah - yang diumumkan secara tiba-tiba pada minggu lalu - akan "berjalan lambat dan akan dikoordinasikan dengan hati-hati".
Bagaimanapun, dengan adanya pemberitaan di seputar Mattis, barangkali ini tidak cukup untuk menenangkan negara-negara sekutu AS dan meredakan kemarahan atas kebijakan luar negeri AS tersebut. Namun, ini merupakan sebuah awalan.
Jenderal Mattis mundur dari jabatan Menteri Pertahanan AS tidak lama setelah Presiden Trump mengumumkan keputusannya untuk menarik semua pasukan AS dari Suriah.
Meskipun tidak menyebutkan secara langsung dalam surat pengunduran dirinya, sang jenderal sebelumnya memperingatkan bahwa penarikan pasukan itu merupakan "kesalahan strategis".
Dalam suratnya, dia juga mengatakan bahwa presiden memiliki hak untuk menunjuk seseorang "yang pandangannya lebih selaras dengan Anda".
Namun tidak lama setelah mengumumkan pengangkatan Shanahan sebagai pengganti Mattis pada hari Minggu, Trump berupaya meredakan kekhawatiran yang meluas tentang penarikan pasukan AS yang awalnya dia katakan akan berlangsung "cepat".
Trump menulis di akun Twitternya bahwa dia telah berbicara dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan tentang "keterlibatan kita bersama di Suriah, dan penarikan pasukan AS yang akan berjalan lambat dan sangat terkoordinasi di daerah itu".
Kantor Kepresidenan Turki mengatakan kedua pemimpin sepakat untuk "memastikan koordinasi antara militer, diplomatik, dan pejabat negara masing-masing untuk menghindari kekosongan kekuasaan yang menyusul penarikan pasukan dan masa transisi di Suriah".
Pasukan Kurdi di Suriah, yang dianggap Turki sebagai ancaman, telah berhasil memerangi kelompok Negara Islam atau ISIS dengan dukungan AS.
Mereka saat ini khawatir terhadap Turki yang dianggap akan menggunakan momen penarikan pasukan AS untuk meluncurkan serangan baru terhadap mereka.
Jenderal Mattis, yang berusia 68 tahun, sebelumnya menunjukkan perbedaan sikap terhadap kebijakan Presiden Trump saat dia mengundurkan diri pada Jumat lalu.
Dia menawarkan tetap berada pada jabatannya sampai Februari nanti, tetapi dia telah diminta meninggalkan posisinya oleh Trump pada awal Januari ini.
Wakil Menteri Pertahanan, Patrick Shanahan, 56 tahun, akan mengambil alih posisi Mattis sebagai Menteri Pertahanan AS yang baru.
Trump memuji pencapaiannya dan menggambarkan sosok Shanahan sebagai "sangat berbakat".
Shanahan, eks pimpinan pada perusahaan penerbangan Boeing, bergabung ke Pentagon pada Juli 2017 setelah Trump mencalonkannya.
Dia dilaporkan seorang pendukung yang gencar menyuarakan rencana Trump untuk mendirikan cabang keenam angkatan bersenjata, yang dikenal sebagai "pasukan antariksa".
Berasal dari negara bagian Washington, Shanahan belajar teknik mesin dan bisnis di Massachusetts Institute of Technology dan bergabung dengan Boeing sebagai insinyur pada tahun 1986.
Palu Telah Diketukkan
Donald Trump awalnya menganggap pengunduran diri James Mattis sebagai "pensiun", tetapi surat pengunduran dirinya - yang penuh kritik terhadap kebijakan luar negeri presiden - menunjukkan bahwa bukan itu masalahnya.
Presiden jarang sekali dapat menegur dengan cara yang baik, sehingga semakin tidak mungkin di tengah kehebohan yang berkembang bahwa mantan jenderal itu tidak akan diizinkan tetap menduduki jabatannya hingga dua bulan ke depan seperti dia minta.
Dan pada Minggu pagi, palu pun diketukkan melalui sebuah cuitan di Twitter Presiden Trump.
Pengganti Mattis adalah Wakil Menteri Pertahanan Patrick Shanahan, yang menghabiskan sebagian besar karirnya di perusahaan penerbangan Boeing.
Sebagai eks pimpinan perusahaan penerbangan yang merupakan rekanan kementerian pertahanan, bahkan secara sementara, merupakan hal yang tidak biasa untuk posisinya di Pentagon.
Ini merupakan jabatan yang biasanya dipegang oleh politisi dengan pengalaman di bidang pengawasan militer.
Sementara itu, presiden tampaknya berusaha memadamkan polemik dengan mencuit di Twitter pada Minggu bahwa penarikan pasukan AS dari Suriah - yang diumumkan secara tiba-tiba pada minggu lalu - akan "berjalan lambat dan akan dikoordinasikan dengan hati-hati".
Bagaimanapun, dengan adanya pemberitaan di seputar Mattis, barangkali ini tidak cukup untuk menenangkan negara-negara sekutu AS dan meredakan kemarahan atas kebijakan luar negeri AS tersebut. Namun, ini merupakan sebuah awalan.
Jenderal Mattis mundur dari jabatan Menteri Pertahanan AS tidak lama setelah Presiden Trump mengumumkan keputusannya untuk menarik semua pasukan AS dari Suriah.
Meskipun tidak menyebutkan secara langsung dalam surat pengunduran dirinya, sang jenderal sebelumnya memperingatkan bahwa penarikan pasukan itu merupakan "kesalahan strategis".
Dalam suratnya, dia juga mengatakan bahwa presiden memiliki hak untuk menunjuk seseorang "yang pandangannya lebih selaras dengan Anda".
Namun tidak lama setelah mengumumkan pengangkatan Shanahan sebagai pengganti Mattis pada hari Minggu, Trump berupaya meredakan kekhawatiran yang meluas tentang penarikan pasukan AS yang awalnya dia katakan akan berlangsung "cepat".
Trump menulis di akun Twitternya bahwa dia telah berbicara dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan tentang "keterlibatan kita bersama di Suriah, dan penarikan pasukan AS yang akan berjalan lambat dan sangat terkoordinasi di daerah itu".
Kantor Kepresidenan Turki mengatakan kedua pemimpin sepakat untuk "memastikan koordinasi antara militer, diplomatik, dan pejabat negara masing-masing untuk menghindari kekosongan kekuasaan yang menyusul penarikan pasukan dan masa transisi di Suriah".
Pasukan Kurdi di Suriah, yang dianggap Turki sebagai ancaman, telah berhasil memerangi kelompok Negara Islam atau ISIS dengan dukungan AS.
Mereka saat ini khawatir terhadap Turki yang dianggap akan menggunakan momen penarikan pasukan AS untuk meluncurkan serangan baru terhadap mereka.
Editor | : | Ali |
Sumber | : | BBC.com |
Kategori | : | Internasional |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada CAKAPLAH, silakan kontak ke email: redaksi@cakaplah.com
Berita Terkait

Rabu, 02 Oktober 2019 21:50 WIB
Wartawan RI yang Tertembak di Hong Kong Dilaporkan Buta

Rabu, 18 September 2019 06:19 WIB
Kampanye Kandidat Pilpres Afghanistan Dibom, 24 Orang Tewas

Sabtu, 31 Agustus 2019 20:53 WIB
Hampir 2 Juta Orang di India Terancam Kehilangan Kewarganegaraan

Selasa, 26 November 2019 06:25 WIB
Muslimah Ini Jadi Pahlawan karena Bela Anak-anak Yahudi yang Dilecehkan
Jum'at, 23 Agustus 2019 07:31 WIB
Rudal AS di Asia Bisa Ancam Keamanan Internasional

Selasa, 01 Oktober 2019 12:31 WIB
Pelajar WNI di Luar Negeri Desak Jokowi Terbitkan Perppu KPK
Senin, 19 Agustus 2019 05:54 WIB
Serangan Udara Israel Gempur Gaza, Tiga Tewas

Sabtu, 31 Agustus 2019 06:30 WIB
Paksa Parlemen Reses Panjang, PM Inggris Boris Johnson Disebut Diktator

Minggu, 25 Agustus 2019 06:21 WIB
Kandidat Presiden Tunisia Ditangkap karena Pencucian Uang

Minggu, 11 Agustus 2019 10:00 WIB
Tiga Wilayah di Riau Masih Diselimuti Asap

Jum'at, 26 Juli 2019 06:20 WIB
Essebsi, Presiden Tunisia Meninggal Dunia

Selasa, 23 Juli 2019 06:16 WIB
Pemilu Rampung, Boris Johnson Diprediksi Jadi PM Inggris

Selasa, 09 Juli 2019 06:27 WIB
Dituding Pentagon Uji Rudal, China Sebut Cuma Latihan Rutin

Rabu, 26 Juni 2019 06:02 WIB
Tertimbun Gedung Runtuh Berhari-hari, Dua Korban Bisa Selamat

Kamis, 08 Agustus 2019 06:29 WIB
Korut Curi Rp28 Triliun dalam Serangan Siber untuk Danai Persenjataan

Rabu, 24 Juli 2019 06:14 WIB
Sambutan dan Peringatan Pemimpin Dunia untuk PM Inggris yang Baru, Boris Johnson

Selasa, 09 Juli 2019 06:07 WIB
Dihina Dubes Inggris, Trump Serang Theresa May soal Brexit

Jum'at, 02 Agustus 2019 06:24 WIB
Terlibat Sindikat Narkoba, Menteri Venezuela Jadi Buron AS

Rabu, 31 Juli 2019 06:01 WIB
Gelombang Panas Landa Jepang, 11 Orang Tewas

Jum'at, 28 Juni 2019 06:24 WIB
Heroik, Pemuda Selamatkan Balita yang Terjatuh dari Apartemen

Rabu, 19 Juni 2019 06:19 WIB
Anggota Parlemen Inggris Serukan Penyelidikan Wafatnya Mursi

Jum'at, 14 Juni 2019 06:17 WIB
AS Tuduh Iran sebagai Dalang Serangan Kapal Teluk Oman

Selasa, 11 Juni 2019 06:09 WIB
Helikopter Jatuh di Atap Gedung Manhattan

Senin, 05 Agustus 2019 05:54 WIB
Naik Papan Terbang, Zapata Lintasi Selat Inggris 20 Menit

Jum'at, 12 Juli 2019 06:23 WIB
Warga AS 'Hilang' Dimakan Anjing Peliharaannya

Sabtu, 06 Juli 2019 06:28 WIB
Paspor Amerika dan Inggris Menurun Kekuatannya, Indonesia Peringkat 75

Selasa, 25 Juni 2019 06:31 WIB
Dua Jet Eurofighter Jerman Tabrakan Saat Latihan, Satu Pilot Meninggal Dunia

Minggu, 09 Juni 2019 06:52 WIB
AS Sebut Israel Punya Hak Caplok Tepi Barat

Selasa, 17 September 2019 07:49 WIB
Palestina akan Tuntut Israel di Pengadilan Internasional

Kamis, 22 Agustus 2019 06:38 WIB
Beberapa Pekan Lagi Pesawat Ruang Angkasa India Capai Bulan
Berita Pilihan
Kamis, 03 Oktober 2019
Tokoh Masyarakat Ingin Sekda Riau dari Indragiri, Ini Alasannya
Kamis, 03 Oktober 2019
Sayonara KPK
Jumat, 04 Oktober 2019
Sebelum Ditemukan Meninggal di Mobil, Korban Sempat Senang-senang di Karaoke
Minggu, 06 Oktober 2019
Heboh Penemuan Potongan Mirip Tangan Manusia di Kampar, Ini Penjelasan Polisi
Minggu, 06 Oktober 2019
Marc Marquez Juara Dunia MotoGP 2019

Topik

Jumat, 22 Maret 2019
Plastik Masih Menjadi Permasalahan Utama Pencemaran Lingkungan di Kuansing
Selasa, 08 Januari 2019
Penerimaan Pajak Air Tanah Pekanbaru 2018 Meningkat
Minggu, 06 Januari 2019
Mega Training 'Magnet Rezeki'
Minggu, 06 Januari 2019
Taman Marga Satwa Kasang Kulim, Kawasan Wisata Alam dan Hiburan

Jumat, 06 Desember 2019
Dandim 0321/Rohil: Peningkatan Sinergitas Sangat Penting
Jumat, 06 Desember 2019
Disdikbud Siak Undang Suku Seni Pentaskan Bangsawan
Kamis, 05 Desember 2019
Rusdiwandi Kembali Nakhodai Akbarindo Riau
Kamis, 05 Desember 2019
Riau Tourism Outlook 2019 Bahas Mitigasi Dampak Krisis Ekonomi Bagi Pariwisata Riau

Jumat, 29 November 2019
Yuk! Coba 6 Aktivitas Seru ini untuk Mengisi Waktu Akhir Pekan Kamu Bersama Anak
Selasa, 25 Juni 2019
Tips Memilih Setting Spray yang Sesuai dengan Jenis Kulit
Kamis, 20 Juni 2019
Baju Warna Ini Membuat Perempuan Tampak Lebih Memikat di Mata Pria
Sabtu, 25 Mei 2019
5 Hadiah Menarik Pengganti Uang THR Bagi Anak-Anak

Rabu, 13 November 2019
Berdirinya UPTD Metrologi Kuansing: Konsumen Terlindungi, Daerah pun Dapat PAD
Selasa, 12 November 2019
Riau Pertahankan Gelar Juara Umum Porwil Sumatra
Jumat, 08 November 2019
Program Pamsimas Jadikan Pola Hidup Masyarakat Rohil Lebih Bersih
Jumat, 08 November 2019
Pemkab Rohil Optimis Capai Kabupaten Layak Anak

Selasa, 30 Juli 2019
Telkomsel Bundling Smartphone 4G dengan Cashback hingga Rp2 Juta
Minggu, 21 Juli 2019
5 Keunggulan ASUS ROG Mothership, Laptop Gaming Rp130 Jutaan
Jumat, 19 Juli 2019
Dell Rilis Laptop Gaming G7 Seharga Rp27 Jutaan
Kamis, 18 Juli 2019
Xiaomi Resmi Perkenalkan Mi A3, Berapa Harganya?

Minggu, 06 Oktober 2019
5 Cara Sederhana Turunkan Kolesterol Jahat Dalam
Selasa, 10 September 2019
Hasil Penelitian, Tingkat Stres Mahasiswi Lebih Tinggi dari Mahasiswa
Minggu, 30 Juni 2019
Khasiat Tomat untuk Kecantikan Kulit Wajah
Kamis, 20 Juni 2019
Jangan Menikahinya, Ini 7 Tanda Dia Bukan Husband Material!

Jumat, 06 Desember 2019
UIR-Pemkab Kampar Sepakat Majukan Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat
Jumat, 29 November 2019
UIR Jalin Kerjasama dengan Unisel Malaysia
Selasa, 26 November 2019
UIR-Kemenlu Teken MoU, Rektor Resmikan Pusat Studi Asia Pasifik di Fisipol UIR
Sabtu, 23 November 2019
Magister Ilmu Hukum Unilak Gelar Kuliah Umum, Bahas RUU Pertanahan
Terpopuler
01
Sabtu, 30 November 2019 15:10 WIB
Beredar Video Ganti Rugi Lahan Jalan Tol Seharga Rp18 Ribu, Gubri Akan Cek Lokasi
02
Sabtu, 30 November 2019 21:11 WIB
MA Peringatkan Aparatnya Hati-hati gara-gara Pembunuhan Hakim di Medan
03
Selasa, 03 Desember 2019 08:33 WIB
Ikuti Google Maps Antar Pesanan, Driver Ojek Online di Pekanbaru Terjebak Dalam Lumpur di Jalan yang Gelap Gulita
04
Senin, 02 Desember 2019 15:14 WIB
Mantan Anggota DPD RI Asal Riau Maimanah Umar Meninggal Dunia
05
Rabu, 04 Desember 2019 07:11 WIB
Megawati: Ada Letkol Tanya Sukarno Pengkhianat atau Bukan

Foto



Selasa, 08 Oktober 2019
Kini Warga Bisa Lakukan Setoran Haji di Kantor Kas BRK Syariah Kemenag Rohul
Minggu, 15 September 2019
PT PSPI Bagikan 2.500 Masker ke Masyarakat Kampar Kiri
Senin, 27 Mei 2019
BRI Pasirpengaraian Berbagi Bahagia dengan Dhuafa dan Anak Yatim
Sabtu, 27 April 2019
PGN Komit Perkuat Bisnis Gas

Kamis, 03 Oktober 2019
Mengenal Sosok Lora Fadil, Anggota DPR Boyong Tiga Istri Saat Pelantikan hingga Tidur Diruang Paripurna
Minggu, 29 September 2019
Mikha Tambayong: Sehat Itu Murah dan Menyenangkan
Kamis, 04 Juli 2019
Via Vallen dan Nella Kharisma Disurati Jaksa Terkait Kasus Kosmetik
Minggu, 30 Juni 2019
Keluar Penjara, Vanessa Angel Tak Disambut Sang Ayah

Rabu, 09 Oktober 2019
Jadi Pimpinan DPRD Siak Dari Partai PAN, Ini Sosok Fairuz
Rabu, 09 Oktober 2019
Indra Gunawan Akan Berjuang Untuk Masyarakat dan Loyal Terhadap Partai
Rabu, 09 Oktober 2019
Ternando Jadi Anggota DPRD Siak Termuda dan Suryono Terpilih Dengan Suara Terkecil
Rabu, 09 Oktober 2019
Reaksi Pimpinan DPRD Siak Terkait PTPN V Buang Limbah Sembarangan

Rabu, 29 Mei 2019
Dewan: Bayar Zakat Fitrah Jangan Mepet Lebaran
Sabtu, 04 Mei 2019
Ketika Nabi Muhammad Diolok-olok
Selasa, 16 April 2019
Jokowi dan Dua Presiden RI Lainnya yang Mendapat Keistimewaan Bisa Masuk Ka'bah
Selasa, 12 Februari 2019
Bimbang Menentukan Pilihan, Baca Doa Ini
Indeks Berita