ROHIL (CAKAPLAH) - Bupati Rokan Hilir (Rohil), H Suyatno, bersama istri Hj Wan Mardiana menyalurkan hak suaranya di TPS 19, Jalan Madrasah, Kelurahan Bagan Timur, Kecamatan Bangko, Rabu (17/04/2019).

Bupati bersama istri hanya berjalan kaki menuju TPS. Karena jarak kediaman Bupati ke TPS hanya sekitar 50 meter.

Sampai di TPS, bupati langsung melakukan pendaftaran dan antre seperti warga lainnya. Setelah dipersilahkan petugas, bupati dan istri langsung mengambil kertas suara sebanyak lima buah yang terdiri dari kertas untuk pemilihan DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, DPRD RI, DPD serta calon presiden/wakil presiden.

Setelah itu bupati kembali antre menunggu masuk bilik suara kosong. Tiap TPS disediakan 4 buah kotak suara dan maksimal 300 Daftar Pemilih Tetap (DPT) menyesuaikan agar selesai tepat waktu pada pukul 13.00 WIB.

Bupati menyebutkan bahwa, sebagai warga negara ia dan istri melakukan pencoblosan untuk menyalurkan hak suaranya. Menurutnya, lima menit mencoblos akan menentukan nasib Indonesia lima tahun mendatang.

"Saya lihat karena masih pagi belum begitu ramai mungkin masih di rumah menyelesaikan pekerjaan rumah. Ibu-ibu warga kita mungkin memasak dulu karena waktunya kan sampai jam 1 siang nanti," katanya.

Ia berpesan agar masyarakat Rohil berbondong-bondong ke TPS, apalagi ini kali pertama kali digelar serentak pemilihan Presiden dan Wakil Presiden bersama Pileg.

"Paling tidak minimal 70 persen, kalau bisa di atas itu lah angka partisipasi di Rohil," jelasnya.

Usai mencoblos, bupati melakukan peninjaun di sejumlah kecamatan. Seperti  Sinaboi dan sekitarnya. Sebelum meninjau bupati terlebih dahulu sarapan bersama Kajari Rohil Gaos Wicaksono dan Kasiintel Farkahn Junaedi SH untuk membahas terkait keamanan dan jelancaran Pemilu di Rokan Hilir.