Video Conference Pilkada Serentak Gubri,Wagubri dan Forkopinda di Gedung Menara Lancang Kuning
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pasca Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2019, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengajak seluruh masyarakat Riau untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan.
Hal demikian disampaikan Gubri Syamsuar usai video conference dengan Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Syarifuddin beserta pejabat teras Kemendagri di Riau Command Centre Diskominfotik, kantor Gubernur Riau, Kamis (18/4/2019).
"Kita berdoa pasca Pemilu suasana aman dan damai, mari kita pelihara persatuan dan kesatuan, karena kita sudah selesai melakukan pemungutan dan penghitungan suara dengan aman dan lancar," katanya.
"Kalau dulu kita mungkin ada perbedaan, sekarang mari kita bersatu membangun Indonesia lebih maju di masa yang akan datang," sambungnya kepada CAKAPLAH.com.
Apalagi dari awal, sebut Syamsuar, Pemprov Riau sudah ada kesepakatan dengan MUI dan tokoh masyarakat dan tokoh berbagai lintas agama di Riau, dan Forkompinda Kabupaten/Kota untuk bersama-sama memelihara suasana aman dan damai saat Pemilu.
"Jadi harapan kita semua masyarakat dapat bersabar menunggu hasil perhitungan suara secara utuh sampai ke tingkat provinsi. Kita harapkan dengan waktu tak begitu lama, laporan penghitungan surat suara dari TPS sampai ke provinsi," harapnya.
Disamping itu, Syamsuar mengklaim partisipasi masyarakat dalam Pemilu tahun ini lebih meningkat dari sebelumnya mencapai 75-80 persen, dan itu saksikan saat meninjau pelaksanaan Pemilu di kabupaten/kota.
"Kami kemarin juga menyaksikan pemungutan suara di TPS, baik di Pekanbaru, Pelalawan, Dumai dan Indragiri Hulu bersama Forkompinda, kami melihat antusias masyarakat mengikuti pemungutan suara cukup tinggi. Kita harap partisipasi pemilih di Riau juga cukup tinggi, kalau sekarang sekitar 75-80 persen. Karena ada salah satu kecamatan tingkat partisipasi pemilih masyarakat mencapai 85 persen," tukasnya.
Penulis | : | Advertorial/Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Riau, Pemerintahan, Politik |
01
02
03
04
05
Indeks Berita