Ketua Bawaslu Riau, Rusidi Rusdan.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Bawaslu provinsi Riau menyoroti KPU Riau yang hingga saat ini tak kunjung menjelaskan tentang salah input C1 di Situng KPU.
Ketua Bawaslu Riau, Rusidi Rusdan, mengatakan, dari hasil pengawasan pihaknya, di Riau terdapat 164 form C1 yang salah input data ke Situng KPU.
"Sampai saat ini KPU Riau belum mampu menjelaskan terkait salah input C1 itu. Kenapa terjadi salah input? Dimana sebetulnya persoalannya? Berapa sih yang salah input? Dan kenapa bisa salah input?" kata Rusidi Rusdan.
Anehnya, menurut Bawaslu Riau, kesalahan input C1 tersebut merugikan Paslon Capres 02.
"Kenapa yang salah itu kesannya hanya untuk 02? Jadi kita minta KPU mampu menjelaskan ke masyarakat akan hal ini. Karena sampai hari ini, persoalan kenapa kegaduhan Pemilu terjadi, khususnya di skala nasional, itu adalah karena KPU tak pernah menjelaskan kenapa ada kesalahan input yang sangat besar? Khusus di Riau, KPU baru bisa menjelaskan total C1 yang salah input sebanyak 164, tapi belum bisa jelaskan kenapa salah?" cakapnya lagi.
Lebih lanjut Rusidi mengatakan bahwa hal semacam ini membuat kegaduhan di masyarakat. Dan ia mengakui isu yang berkembang, masyarakat mempertanyakan netralitas serta independensi KPU.
"Kita sudah pertanyakan saat pleno provinsi yang lalu, tapi tetap belum bisa menjelaskannya," ujarnya.