Miniatur masjid dari Lampu Colok
|
BENGKALIS (CAKAPLAH) - Dua lokasi pergelaran Lampu Colok di desa Pangkalan Batang, kecamatan Bengkalis, kabupaten Bengkalis, memukau masyarakat pengguna jalan. Ribuan orang memadati desa ini untuk melihat dan mengabadikan momen tahunan tersebut dengan berswafoto.
Lokasi Lampu Colok ini berada di Dusun Sukajadi dan Pahlawan. Miniatur lampu colok yang dipaparkan berbeda. Satu miniatur Masjid desa setempat dan satu lokasi miniatur Mekkah lengkap dengan Ka'bah.
Khusus miniatur Mekkah merupakan lokasi pembukaan lampu colok tingkat Kabupaten Bengkalis. Secara resmi lampu colok itu dibuka Bupati Bengkalis, Amril Mukminin.
Salah satu spot tempat swafoto yang disediakan untuk masyarakat.
Selain menyiapkan miniatur lampu colok megah dan mempesona, para pemuda Pangkalan Batang menyiapkan sejumlah spot foto yang menarik. Kreativitas ini juga memancing para pengguna jalan dan warga lain mengabadikannya di foto.
Menara lampu colok di Desa Pangkalan Batang Bengkalis dikerjakan sepekan sebelum Ramadan. Pemuda bergotong royong, mulai dari mencari kayu, membuat miniatur colok, mendirikan colok hingga menyala.
"Alhamdulillah, kerja keras pemuda dan masyarakat terbalaskan dengan hasil seperti ini. Semoga kedepan tetap terjaga," ungkap Helmi pemuda setempat.
Miniatur Mekkah dari lampu colok.
Bupati Bengkalis Amril Mukminin berharap pelestarian lampu colok terus dilakukan. Sebab, itu merupakan tradisi Melayu turun temurun.
“Pelaksanaan dan pelestarian budaya tradisional seperti ini penting kita laksanakan. Selain sebagai budaya warisan kehidupan masyarakat Melayu Kabupaten Bengkalis, juga dapat dijadikan sebagai salah satu bentuk syiar Islam," ucap Amril.
Salah satu spot swafoto untuk masyarakat saat pergelaran Lompu Colok.
Penulis | : | Agus Setiawan |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Kabupaten Bengkalis, Serba Serbi, Pemerintahan |