Gubernur Riau, Syamsuar, menghadiri 'Ghayo Onam' di Kampar.
|
KAMPAR (CAKAPLAH) - Meskipun hujan mengguyur wilayah kabupaten Kampar, namun tak menyurutkan langkah ribuan masyarakat Bangkinang dan sekitarnya untuk melakukan ziarah ke kuburan sanak saudara pada hari raya enam atau sering disebut 'aghi ghayo onam' yang jatuh pada hari ini, Rabu (12/6/2019).
Suasana tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Karena wilayah Bangkinang atau Bangkinang seberang dan sekitarnya yang melaksanakan tradisi 'ghayo onam' diguyur hujan sejak malam tadi hingga pagi. Sehingga pada Rabu pagi jalanan tidak terlalu dipadati masyarakat yang berjalan kaki menuju kuburan sanak saudara dan sekaligus bersilaturahmi dengan keluarga.
Ziarah kubur setelah melaksanakan puasa sunnah enam hari di bulan Syawal ini telah menjadi tradisi di daerah Kecamatan Bangkinang sekitarnya. Tradisi ini mendapat perhatian tidak hanya masyarakat setempat, namun juga dari masyarakat dari luar daerah. Termasuk juga dari pejabat di Riau dan Kabupaten Kampar.
Hari 'ghayo onam' kembali dihadiri Gubernur Riau H Syamsuar yang didampingi Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto. Tampak juga Ketua DPRD Kabupaten Kampar Ahmad Fikri, Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar H Yusri, forum komunikasi pimpinan daerah Kampar, tokoh masyarakat Kampar, tokoh agama, tokoh adat dan lainnya.
Gubernur Riau Syamsuar ikut ziarah ke makam saat 'ghayo onam' di Kampar.
Dari pantauan CAKAPLAH.com, hujan dengan intensitas sedang yang terjadi hingga pagi tadi membuat suasana di jalan-jalan tak terlalu dipadati masyarakat seperti tahun-tahun sebelumnya. Seperti di Desa Muara Uwai, Desa Binuang, Desa Pulau Lawas, Kelurahan Pulau, Kelurahan Pasir Sialang dan Desa Sipungguk Kecamatan Salo.
Sekira pukul 08.00 WIB banyak masyarakat yang berhenti berteduh. Namun sekira pukul 08.45 hujan mulai reda, masyarakat tampak hilir mudik lagi menuju kuburan sanak, keluarga maupun tokoh masyarakat guna melakukan ziarah.
Beberapa tempat pemakaman tampak ramai dikunjungi masyarakat seperti makam Datuk Tabano di Desa Muara Uwai, Kecamatan Bangkinang.
Penulis | : | Akhir Yani |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Peristiwa, Pemerintahan, Riau, Kabupaten Kampar |