Pekanbaru (CAKAPLAH) - Dalam rangka memperkuat tali silaturahim dan menjalin ukhuwah Islamiyah di antara warga Nahdiyyin, Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Nahdlatul Ulama (Lakpesdam NU) Provinsi Riau menemui Ketua Pengurus Wilaah NU HT Rusli Ahmad, Rabu (10/7/2019).
Kunjungan ini disamping untuk melaporkan kondisi organisasi, juga untuk sharing rencana program Lakpesdam NU Riau ke depan.
Ketua Lakpesdam NU Riau Dasuki didampingi para pengurus menyampaikan kepada Ketua NU Riau tentang struktur Lakpesdam NU Riau serta beberapa agenda yang saat ini tengah dijalankan oleh Lakpesdam NU Riau, di antaranya; Monitoring Strategi Nasional Penceghan Korupsi (Stanas PK) sesuai Perpres Nomor 54 tahun 2018 tentang Strategi Nasional Pencegahan Korupsi. Program ini dimulai pada Mei 2019 hingga September 2019 atas kerjasama Indonesia Corruption Watch (ICW) dengan Lakpesdam PBNU.
Lebih lanjut Dasuki menyampaikan adanya peluang kerjasama antara Lakpesdam PBNU untuk mengadakan pelatihan Jihad NU Melawan Korupsi, demi terciptanya kader-kader NU yang siap berjihad melawan korupsi.
"Kita akan ambil peluang itu untuk di wilayah Riau karena kita melihat Provinsi Riau merupakan zona rawan korupsi," Ketua NU Riau HT Rusli Ahmad mengapresiasi atas apa yang telah dilakukan oleh Lakpesdam NU Riau.
Selain itu Rusli Ahmad juga mendukung rencana pelaksanaan program pelatihan Jihad NU melawan korupsi untuk lebih banyak melibatkan kader-kader NU di tingkat cabang dan ranting.
Rusli Ahmad menginginkan semua badan otonom dan lembaga dapat menjaga silaturahmi dan menjalin komunikasi dengan PW NU di internal NU guna menjaga keberlangsungan organisasi.
"Saya ingin Lakpesdam NU tidak hanya di provinsi tapi juga punya struktur di seluruh kabupaten dan kota di Riau," ujarnya.
Rusli juga mendorong Lakpesdam NU terlibat aktif menyelenggarakan forum grup diskusi di Pekanbaru, seperti berpartisipasi mendorong restorasi gambut yang dilakukan oleh NGO/CSO di Provinsi Riau.
Lakpesdam NU Riau juga diminta menggelar forum-forum diskusi yang terkait isu-isu yang sedang berkembang di masyarakat.
"Saya ingin Lakpesdam menjadi wadah untuk menuangkan ide-ide kreatif serta bisa peduli terhadap isu-isu lokal, nasional bahkan internasional yang bisa mencari solusi alternatif atas berbagai persoalan yang terjadi," harapnya.
Penulis | : | Jef Syahrul/Rilis |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Serba Serbi, Riau |
01
02
03
04
05
Indeks Berita