Wulan Sabilla Sari, Pembawa Baki HUT RI ke-74 di Kantor Gubernur yang Hobi Lari dan Ingin Jadi Polwan
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Wulan Sabilla Sari siswa SMAN 1 Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan menjadi pembawa baki pada Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-74 tingkat Provinsi Riau, di halaman kantor Gubernur Riau, Sabtu (17/8/2019).
Kepala CAKAPLAH.com, putri Kadis Ismadi dan Susiani ini mengungkapkan rasa bangga dan bersyukur saat ditunjuk sebagai pembawa baki oleh pelatih.
"Bangga bisa terpilih pembawa baki. Soalnya bisa membuat bangga orang tua dan kabupaten Pelalawan," ungkap Wulan sambil menangis.
Bahkan Wulan mengaku tidak pernah menyangka ia ditunjuk sebagai pembawa baki oleh pelatih yang melatihnya selama 20 hari lamanya.
"Saya tak menyangka, tadi saat detik-detik pengibaran bendera merah putih ditunjuk pelatih jadi pembawa baki," kata siswa kelas XII SMAN 1 Pangkalan Kerinci ini.
Apalagi, menurutnya, dari awal ia tak terlalu berharap bisa ditunjuk sebagai pembawa baki. Karena saat latihan semua dicoba satu persatu, dan rata-rata hasilnya semua perserta bagus.
Lebih lanjut wanita kelahiran 23 Juni 2002 ini menyampaikan cita-citanya ingin menjadi Polisi Wanita (Polwan) setelah tamat sekolah menengah atas.
"Cita-cita saya dari kecil ingin menjadi Polwan. Mudah-mudahan dengan perpilihnya saya sebagai Paskibraka Riau dan dipercaya jadi pembawa baki bisa menghantarkan cita-cita saya," harapnya.
Sementara itu ibu Wulan, Susiani, juga tak menyangka anak bungsunya dari empat bersaudara itu terpilih membawa baki saat upacara HUT ke-74 RI tingkat Provinsi Riau.
"Saya tak pecaya kalau dia (Wulan) terpilih membawa baki. Tahu-tahu saya di sini melihat anak kebanggaan keluarga dan kabupaten Pelalawan bisa membawa baki HUT ke-74 RI di tingkat Provinsi Riau," ungkapnya dengan nada terharu.
Karena itu, Susiani sangat bangga kepada Wulan yang bisa menjadi kebanggaan kepada orang tua dan keluarga. "Tentu kita bersyukur kepada Allah atas terpilihnya anak kami jadi pembawa baki," ungkapnya.
Disinggung cita-cita Wulan ingin menjadi Polwan, Susiani siap mendukung sepenuhnya anaknya menjadi Polwan. "Memang cita-citanya sejak kecil ingin menjadi Polwan," cakapnya sambil menyampaikan jika Wulan memiliki hobi berlari.
Untuk diketahui ayah Wulan berprofesi sebagai wiraswasta rental mobil, sedangkan ibunya merupakan kesehariannya sebagai ibu rumah tangga.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Peristiwa, Serba Serbi, Riau, Kabupaten Pelalawan |