PEKANBARU (CAKAPLAH) - Dinas Kesehatan Provinsi Riau saat akan melakukan investigasi terhadap kasus meninggalnya bayi berumur 3 hari di RS Syafira Pekanbaru yang diduga akibat terpapar kabut asap.
“Kami sedang melakukan investigasi informasi apa benar bayi itu meninggal karena asap. Kita tidak bisa langsung menyimpulkan bayi itu terkena asap dan terkena ISPA,” jelas Kasi Yankes Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Yohanes.
Selain meminta keterangan dari pihak rumah sakit Syafira, Dinas Kesehatan Riau juga berkunjung ke rumah orang tua bayi yang meninggal di Kelurahan Kulim, Pekanbaru.
“Tim kami juga bergerak ke rumah orang tua bayi yang meninggal. Kita minta informasinya,” jelas Yohanes.
Sebelumnya diberitakan, beredar informasi salah seorang bayi yang baru berumur 3 hari meninggal dunia diduga terinfeksi kabut asap. Informasi dokter di rumah sakit yang merawat bayi tersebut, bayi itu meninggal akibat Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
Penulis | : | CK1 |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Peristiwa, Pemerintahan, Lingkungan, Riau, Kota Pekanbaru |