PELALAWAN (CAKAPLAH) - Polisi terpaksa memberlakukan buka tutup Jalan Lintas Timur (Jalintim) kilometer 53 tepatnya di Desa Kiyab Jaya Kecamatan Bandar Sikijang, Kabupaten Pelalawan, Riau, Ahad (13/10/2019) sore. Hal tersebut untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan parah baik mobil dari Pekanbaru menuju Pangkalan Kerinci maupun dari arah sebaliknya.

Pemberlakuan buka tutup ini disebabkan oleh adanya sebuah mobil dumtruk, terparkir memakan separuh badan jalan dengan kondisi bagian depan remuk. Hingga menjelang magrib mobil bertubuh bongsor ini belum berhasil dievakuasi pihak terkait.

Mobil dum truk berwarna hijau daun tersebut terlibat tabrakan maut melibatkan empat kendaraan yang terjadi Sabtu (12/10/2019) kemarin sore. Akibat peristiwa itu, satu orang pengemudi sepeda motor meninggal dunia.

Pantauan di lapangan tampak dua anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) dari Polres Pelalawan terlihat mengatur buka-tutup arus lalu lintas. Terlebih lagi diketahui sore Ahad menjelang magrib jalan Lintas Timur Bandar Sikijang ini adalah hari paling padat oleh lalu lalang kendaraan.

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan beruntun melibatkan empat kendaraan di Jalan Lintas Timur (Jalintim), tepatnya di kilometer 53 Desa Kiyab Jaya Kecamatan Bandar Sikijang, Kabupaten Pelalawan. Akibat peristiwa naas yang terjadi, Sabtu (12/10/2019) satu orang meninggal dunia.

Adapun kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun ini menurut Kapolres Pelalawan AKBP M. Hasyim Risahondua, S.Ik, M.Si, melalui Paur Humas Iptu Edi Arianto, Ahad (13/10/19) antara lain, Sepeda Motor Yamaha Vixion BM 2382 CD, Truck Tangki BK 8524 VN, Dumb Truk BM 9710 SH, sepeda motor Beat BM 2967 XW.

Akibat kecelakaan ini sebut mantan Kapolsek Teluk Meranti, pengendara sepeda motor BM 2382 CD, Ali Magribi mengalami luka dan dirawat di rumah sakit Selasih sementara penumpangnya, Afri Syahrori mengalami luka berat pada bagian kepala dan mengalami meninggal di Lokasi Kejadian Perkara (TKP).

Sementara kata Edi pengemudi Hino Dumb Truk BM 9610 SH, M.Dinan Sibagariang (30) warga Jalan Sudarso, LK II Bandar Lampung, sedangkan itu pengemudi dumb Truk tangki BK 8524 VN melarikan diri.

Untuk indentitas pengendara sepeda motor Beat, kata Edi, atas nama Andre Ahmad Fauzi (21) warga Perum Athaya jalan Melati Pekanbaru.

Kronologi kecalakaan ini bermula ketika sepada motor Yamaha Vixion BM 2382 CD yang dikenderai oleh Ali Magribi berboncengan dengan Afri Syahroni bergerak dari Pekanbaru menuju Pangkalan Kerinci.

Setiba di TKP KM 53, sepeda motor mengdahului dumb Truk Hino BM 9610 SH yang dikemudikan M Dinan Sibagariang, lalu sepeda motor ini menabrak Truck Tangki BK 8524 VN yang muncul dari arah berlawanan, dimana pengemudinya melarikan diri.

"Awal mulanya SPM Vixion menyalip, menabrak truk tangki dan dumb Truk terlibat menabrak truk tangki," jelas Paur Humas.