Pekanbaru (CAKAPLAH) - Cabang Olahraga Atletik, menambah 2 medali emas bagi kontingan Riau, pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) X Sumatra, Bengkulu. Medali emas tersebut dipersembahkan oleh pelari halang melintang 3.000 Meter Elisar Gamashi dan atlet Loncat Tinggi, M Hidayat, Kamis (7/11/2019).
Tambahan dua medali emas tersebut membuat tim Riau tidak tergoyahkan di puncak klasemen sementara Porwil X Sumatra, dengan torehan 29 medali emas, 16 perak dan 24 perunggu.
Ketua umum KONI Riau, Emrizal Pakis, tetap optimis Riau juara umum Porwil, dan ia masih berharap ada tambahan medali emas dari sisa cabor yang masih melanjutkan pertandingan, diantaranya atletik, Biliar, dan tinju. Dan tambahan dua medali emas dari Atletik ini belum bisa memastikan Riau menjadi juara umum.
“Sekarang sudah 29 emas, harapan kita masih ada di cabor atletik, tinju dan catur. Kemungkinan biliar juga masih ada harapan emas. Untuk cabor tinju atlet kita lolos 6 atlet, paling tidak hitung-hitungan dapat 3 medali emas,” harap Emrizal Pakis, Kamis (7/11/2019).
Dijelaskan Emrizal Pakis, pihaknya masih optimis Riau masih bisa mempertahankan juara umum hingga akhir pelaksanaan Porwil X, dengan hitungan Riau bisa melebihi emas di atas 30 emas. Walaupun sekarang Riau masih di atas, namun daerah lain masih ada yang mengejar, seperti Sumbar, Sumut, termasuk tuan rumah Bengkulu.
“Target kita paling tidak dapat 32 sampai 34 emas, dan insya Allah bisa tercapai dengan sisa cabor yang masih bertanding di final. Itulah kesempatan kita lagi untuk meraih medali emas di cabor yang masuk final,” katanya.
Sementara itu, dari cabor atletik, target untuk menyumbangkan 8 medali emas belum tercapai. Dan hingga saat ini atletik baru menyumbangkan 6 medali emas, 4 perak dan 6 perunggu. Harapan untuk menambah satunya medali emas akan ditunggu dari nomor maraton 45 km.
“Target kita memang belum tercapai, tapi medalinya menyebar di seluruh daerah belum ada yang dominan. Sekarang baru 6 emas, insya Allah besok atlet maraton kita bisa menambah medai emas,” kata manajer atletik Riau, M Yusuf.