Presma BEM UNIKS, Boy Nopri Yarko
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pada Pilkada serentak tahun 2020 mendatang, banyak harapan dari berbagai lapisan masyarakat terhadap calon pemimpin daerah mendatang.
Sama halnya dengan harapan mahasiswa asal Kuantan Singingi (Kuansing) yang berharap agar muncul pemimpin yang visioner untuk daerah mereka.
Mahasiswa melihat Kuansing mesti dipimpin seorang yang memiliki program dan gagasan untuk masyarakat bangkit dari kondisi ekonomi yang sulit saat ini.
Presma BEM UNIKS, Boy Nopri Yarko mengatakan, selama ini, perekonomian masyarakat terganggu karena anjloknya dua komoditas utama masyarakat Kuansing yakni karet dan Kelapa Sawit. Sedangkan komoditas lain sebagai alternatif tidak ada.
Apalagi, kata dia, sesuai data dari Badan Pusat Statistik (BPS) angka kemiskinan di Kuansing terus meningkat dan menjadi daerah kedua termiskin setelah Kabupaten Kepulauan Meranti.
"Bupati yang ideal untuk Kuansing, dia yang mampu membangun, tidak hanya membangun dari segi infrastruktur saja tetapi juga membangun pendidikan, kesehatan dan juga membangun ekonomi masyarakat," kata Boy Nopri kepada CAKAPLAH.COM, Kamis (7/11/2019).
Boy mengatakan, pada tahun 2020 mendatang, sudah saatnya Kabupaten kuansing mampu berdiri di kaki sendiri. Dimana masyarakatnya tidak lagi mengalami kesulitan ekonomi.
"Kita membutuhkan pemimpin yang mampu mengeluarkan gagasan-gagasan visioner untuk meningkatkan geliat ekonomi di tengah-tengah masyarakat," cakap Boy lagi.
Hal lain yang perlu menjadi perhatian, lanjut Boy Nopri, adalah pemimpin ke depan harus mampu mempersatukan, tidak primordialistis serta menjadi pelopor pengampunan dan perdamaian dalam kehidupan politik. Karena tidak memberikan pelajaran politik yang baik bagi masyarakat.
"Jangan kembali terjadi di Kabupaten Kuansing ini karena kepentingan dan egosentris pejabat partai politik malah berdampak kerugian terhadap masyarakat, pembangunan untuk masyarakat terganggu karena kepentingan politik," tukasnya.
Untuk diketahui, beberapa calon bupati Kuansing sudah mulai terang-terangan untuk maju, mulai dari wajah lama hingga wajah baru bermunculan.
Mulai dari Bupati dan wakil bupati petahan, Mursini, Halim, hingga tokoh tokoh baru, semacam Aherson, Suhardiman Amby, Konferensi, Andi Putra, Indra Putra, dan beberapa nama lainnya.
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Politik, Kabupaten Kuantan Singingi |