Purwaji
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Riau, Purwaji, menjamin pemilihan Ketua PW Ansor Riau esok, Ahad (17/11/2019), di Hotel Premiere tidak akan ada transaksi politik uang.
"Jika ada yang bermain, pasti akan ditendang dari Ansor, itu bukan yang diajarkan di sini," tegasnya.
Sesuai rencana Konferwil Ansor Riau dilaksanakan besok dihadiri sedikitnya 1.200 Ansor dan Banser se-Riau. Gubernur Riau, Syamsuar, Kapolda dan Ketua LAM Riau dijadwalkan memberi sambutan di acara tersebut.
Purwaji menegaskan, Ansor ini organisasi kader yang ketat soal rekrutmen kepemimpinan. Ada standar yang tidak bisa ditawar tawar dalam memilih pemimpin di Ansor bahkan level desa sekalipun. Rekrutmen kepemimpinan di Ansor didasari proses pengkaderan yang ketat dan berjenjang.
"Jadi tidak bisa orang ujug-ujug bisa jadi Ketua Ansor atau Komandan Banser. Akan dilihat dulu sudah ikut kaderisasi apa belum, loyalitas dan militansinya bagaimana?" katanya.
Dengan standar semacam itu, Purwaji memastikan pemilihan Ketua PW Ansor Riau besok tidak akan terjadi money politic. "Bersih, tidak ada jual beli dukungan, kalau ada yang demikian kita tendang dari barisan ini," tandasnya.
Purwaji memohon doa restu dari semua masyarakat Riau agar Konferwil esok berjalan aman, sukses dan tentunya menghasilkan keputusan yang manfaat bagi masyarakat Riau.
"Kita mengusung tema meneguhkan peran Ansor sebagai penjaga Islam Aswaja dan budaya Melayu. Ke depan Ansor akan terlibat lebih aktif mendorong pelestarian tradisi budaya Melayu dan melawan upaya paham keagamaan yang antipati terhadap adat dan budaya," cakapnya.
Penulis | : | Alzal |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Serba Serbi, Riau |