Robin Hutagalung
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Riau, Robin Hutagalung mengatakan, anggaran Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Riau untuk mengikuti ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua tahun 2020, akan ditambah sebesar Rp23 miliar pada APBD Perubahan mendatang.
Politisi PDIP ini mengatakan, penambahan anggaran pada APBD-P tersebut merupakan kesepakatan antara Tim Anggaran Pendapatan Daerah (TAPD) dan Banggar DPRD.
"Sudah sepakat, nanti akan ada penambahan anggaran untuk KONI sebesar Rp23 miliar di APBD-P 2020, jadi totalnya ada Rp43 miliar," kata Robin.
Baca: Kadispora Riau Jelaskan Soal Angggaran KONI yang 'Menyusut' Jadi Rp20 Miliar
Diakuinya, sudah menjadi tanggung jawab bersama dewan dan Pemprov Riau agar atlet Riau bisa berangkat semuanya di PON Papua 2020 mendatang.
Ditegaskannya, dengan dana yang ada di APBD murni 2020 sebesar Rp20 miliar, tidak semua atlet bisa berangkat, sehingga akan menjadi masalah bagi KONI untuk memilih atlet mana yang akan dibawa. Sebab, semua atlet yang sudah lolos PON berhak berlaga karena PON merupakan event olahraga tertinggi nasional.
"Kita optimis Rp23 miliar lagi akan terealisasi di APBD Perubahan. Pasalnya Gubernur Syamsuar juga sudah setuju sisa dana untuk atlet PON akan diajukan di APBD Perubahan 2020, sehingga sudah ada komitmen bersama dewan dan pemprov Riau untuk mengalokasikan dana itu tahun depan," cakapnya lagi.
Sementara itu, hal yang sama dikatakan Gubernur Riau Syamsuar saat menghadiri paripurna DPRD Riau. Ia mengatakan memang penambahan tersebut sudah ada kesepakatan bersama.
"Sudah sepakat antara Banggar dan TAPD. Jadi kita ajukan lagi nanti di APBD Perubahan," tukasnya.
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Olahraga, Riau |