ilustrasi
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Tim verifikasi pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menemukan akun palsu melakukan pendaftaran. Akun-akun palsu ini mengganggu proses verifikasi.
"Mereka membuat akun palsu untuk mendaftar. Kita bisa lihat dari fotonya yang sembarangan," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru, Masykur Tarmizi, Jumat (13/12/2019).
Ia menyayangkan oknum tidak bertanggungjawab yang membuat akun palsu. Masykur juga belum tahu apa motif pemilik akun tersebut.
"Kita tidak tahu motif pemilik akun. Walau jumlahnya tidak banyak, ya jelas mengganggu proses verifikasi," jelasnya.
Ia menjelaskan, proses verifikasi ini dilakukan 21 petugas. Sedangkan jumlah yang harus diverifikasi mencapai 19.633 berkas pelamar.
Lanjutnya, saat verifikasi, petugas juga menemukan berkas pelamar yang tidak lengkap. Selain itu, juga ada berkas pelamar yang tidak sesuai pendidikan dengan formasi yang dipilih.
"Ada juga pelamar yang tidak melampirkan persyaratannya," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru berencana mengumumkan hasil seleksi administrasi CPNS 2019 pada 16 Desember 2019.
Formasi dalam seleksi CPNS Pemerintah Kota Pekanbaru capai 346 orang. Formasi guru atau tenaga pendidikan lebih mendominasi.
Penulis | : | CK3 |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |