KAMPAR (CAKAPLAH) - Dibukanya pintu air (Spillway gate) PLTA Koto Panjang menyebabkan rumah warga di Desa Buluh Cina, di Kecamatan Siak Hulu, Kampar, Riau, terendam.
Kepala Desa Buluh Cina terpilih, Azrianto mengatakan, sampai saat ini, puluhan rumah sudah terendam air sungai yang meluap, terutama yang berada di pinggir sungai.
"Masyarakat agak kesulitan beraktivitas karena kakinya terendam. Misalnya, orang jual lontong pagi agak susah dapat pembeli," kata Azrianto.
Azrianto mengatakan, karena peningkatan elevansi air di hulunya dan ditambah lagi dengan hujan yang turun cukup deras, maka air banjir semakin meningkat.
"Kami berharap, pemerintah baik Pemkab maupun Pemprov bisa meninjau langsung ke desanya agar bisa mendengar apa yang dikeluhkan oleh masyarakat sehingga bisa tahu apa yang dibutuhkan masyarakat," cakapnya lagi.
Selain itu, Azrianto mengimbau agar warga mulai meningkatkan kewaspadaannya terutama dalam mengawasi hewan-hewan ternaknya dan keramba-keramba mereka yang berada di pinggir sungai.
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Peristiwa, Kabupaten Kampar |