PEKANBARU (CAKAPLAH) - Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) tidak beroperasi sejak Selasa (31/12/2019) pagi tadi. Penumpang yang ingin menggunakan jasa angkutan itu terlantar di halte.
"Sudah nunggu sejak jam 10 sampai 12 tadi. Saya heran kok lama betul," kata Indra (32) salah satu penumpang.
Direktur PT Transportasi Pekanbaru Madani (TPM) Azmi saat dikonfirmasi mengakui para pramudi dan pramugara melakukan mogok kerja lantaran belum menerima upah.
"Untuk sementara kami tidak beroperasi. Sebab pramudi dan pramugara menanti kepastian gaji," kata Azmi.
Manajemen meminta maaf kepada masyarakat yang menjadi penumpang setia bus biru tersebut, sebab bus TMP tidak beroperasi untuk sementara. "Kami tidak bisa paksa, mereka bakal bertugas lagi setelah mendapatkan haknya," jelasnya.
Total ada 75 bus besar dan medium tidak beroperasi sementara lantaran pramudi dan pramugara mogok. Bus-bus itu kini terparkir di terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS).
"Pramudi memilih tidak bekerja, pramugara juga," kata dia.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |