Walikota Pekanbaru, DR Firdaus ST MT
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Walikota Pekanbaru Dr Firdaus MT tampaknya gerah dengan keterlambatan gaji ratusan karyawan bus Trans Metro Pekanbaru (TMP). Keterlambatan bayar gaji itu menyebabkan ratusan pramudi dan pramugara TMP mogok kerja.
Mereka belum gajian selama hampir dua bulan. Aksi ini berdampak terhadap pelayanan bus TMP yang terhenti selama satu hari dan membuat penumpang terlantar.
"Kita akan menelusuri seperti apa permasalahan yang terjadi. Jangan sampai terulang lagi," tegas Walikota, Kamis (2/1/2020).
Walikota menegur Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru, M Noer MBS terkait persoalan ini. Sebab, yang memiliki kuasa atau manajemen keuangan di Pemko Pekanbaru adalah Sekda.
Saat ratusan karyawan bus TMP tidak menerima gaji dan mogok kerja, Sekda M Noer diketahui ketahuan sedang berada di luar kota. Berdasarkan foto yang beredar, Sekda berada di Raja Ampat.
"Kita mengingatkan Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru mesti paham, itu pelayanan. Apa pun kondisi, kita harus utamakan," tegasnya.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Ekonomi, Pemerintahan, Otomotif, Kota Pekanbaru |