PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemotongan Bando atau papan reklame yang melintang di jalan di Kota Pekanbaru sedang berlangsung, Rabu (22/1/2020) malam ini. Pemotongan bando yang berada di Jalan Riau, di depan Hotel Grand Elite itu sudah berlangsung sejak malam kemarin.
Namun, upaya pemotongan malam kemarin hanya sekadar mencopot besi-besi kecil penyangga median tempat pemasangan iklan. Malam ini diagendakan pemotongan secara menyeluruh.
Satu unit mobil crane dikerahkan untuk menahan bagian besi bando, agar tidak jatuh saat dipotong. Di atas bando ada empat orang bekerja memotong menggunakan las pemotong.
Selain memotong, ada petugas Dishub yang mengatur lalu lintas sekitar. Mereka terpaksa membuka dan menutup arus lalu lintas.
Diberitakan sebelumnya, Bando yang sudah tidak menayangkan iklan itu dipotong oleh pengelola. Diketahui, Bando itu dibangun oleh seseorang bernama Johan atau Abeng.
Saat pemotongan malam kemarin, alat yang digunakan hanya sekadarnya saja. Tidak ada mesin las untuk memotong tiang besi. Mobil crane yang digunakan hanya berukuran kecil. Itu pun mobil yang biasa digunakan untuk memasang lampu Penerangan Jalan Umum (PJU).
"Urusan bando ada di Dishub. Saya sudah sampaikan mereka ikut dengan kita. Kita potong besi kecil dulu malam ini," kata Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru Agus Pramono.
Pemotongan bando, kata dia, tetap akan dilakukan menyeluruh. Ia meminta, sebelum dipotong Pemerintah Kota Pekanbaru, pemilik segera melakukan pemotongan.
Berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 20 Tahun 2010 tentang pemanfaatan bagian-bagian jalan, pada Pasal 18 yang berbunyi bahwa konstruksi bangunan iklan dan media informasi tidak boleh melintang di atas jalan.
Ada sembilan bando yang masih berdiri. Dua di antaranya berdiri di Jalan Tuanku Tambusai, satu berada di sekitar Mal SKA dan satu lagi di dekat Global Bangunan.
Di Jalan Riau, ada dua titik bando yakni satu titik berada dekat pertigaan Jalan Riau dan Jalan Kulim, satu lagi bando berada dekat gerbang masuk Hotel Grand Elite Hotel.
Dua titik bando lainnya berada di Jalan Soekarno-Hatta. Posisi bando berada dekat Kantor Asuransi Sinarmas dan Hotel Oglaria. Dan satu lagi, dekat dealer Honda. Kedua bando ini, kondisinya sudah terlihat tua dan rusak.
Kemudian, satu titik bando berada di Jalan Sudirman Ujung, dekat Soto Bude Simpang Tiga. Satu titik lagi, berada di jalan Imam Munandar atau Harapan Raya dekat persimpangan Jalan Kapling. Satu bando lagi, persis berdiri di dekat Markas Yon Arhanudse-13 BS.
Informasi yang diterima, Bando yang dipotong merupakan milik seseorang bernama Johan. Pemotongan dilakukan oleh pemilik Bando. Sementara, Satpol PP hanya mendampingi dan memastikan Bando itu dipotong.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Peristiwa, Pemerintahan, Kota Pekanbaru |