Nurhasyim (tengah)
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) – Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Pekanbaru tegas meminta kepada Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru terpilih memiliki komitmen tinggi untuk meningkatkan budaya Melayu di bumi bertuah Kota Pekanbaru.
Pasalnya selama ini Pemko Pekanbaru terkesan cuek dan abai dalam penerapan budaya melayu dalam kehidupan sehari-hari.
“Walikota terpilih harus komit meningkatkan budaya Melayu yang sudah dirancang dalam perencanaan jangka panjang,” kata Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Pekanbaru, Nurhasyim, Ahad (5/3/2017).
“Kita meminta agar budaya melayu ditegakkan dalam kehidupan bermasyarakat di Pekanbaru,” imbuhnya.
Ditambahkan Nurhasyim, budaya Melayu pada hakekatnya adalah budaya yang terbuka, budaya yang mampu menyerap nilai-nilai positif budaya luar.
“Tetapi juga mampu menepis masuknya nilai negatif yang dapat merusak atau mencemarkan nilai-nilai azasnya yang bersifat islami terutama ditengah generasi muda bangsa,” ujarnya.
Penulis | : | Kholik Aprianto |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Kota Pekanbaru, Peristiwa |