Ilustrasi
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau, H Wan Thamrin Hasyim, prihatin progres imunisasi menggunakan vaksin Measles Rubella (MR) di Riau makin rendah. Karena itu, Wan Thamrin akan memanggil Dinas Kesehatan (Diskes) Riau membahas persoalan tersebut dan mencarikan solusi agar program Kementerian Kesehatan itu dapat tercapai sesuai target.
"Nanti kita panggil pihak Dinas Kesehatan Provinsi Riau untuk membahas hal tersebut. Karena bagaimanapun program ini harus digesa dan disosialisasi kepada masyarakat supaya mau anaknya diimunisasi," kata Wan Thamrin kepada CAKAPLAH.com, Ahad (30/9/2018).
Menurutnya, imunisasi itu perlu dilakukan untuk menyelamatkan anak dari bahaya penyakit menular Measles dan Rubella.
"Apalagi kan Dinas Kesehatan sudah mendapatkan testimoni orang tua yang anaknya menderita penyakit menular. Itu memprihatinkan," ungkapnya.
Bahkan Wan Thamrin akan mengusulkan perpanjangan waktu imunisasi ke Menkes, kalau seandainya sampai akhir Oktober 2018 nanti realisasi imunisasi di Riau belum tercapai.
"Yang penting itu sosialisasi. Sebenarnya ini tak ada masalah, MUI juga sudah membolehkan. Hanya saja bagaimana kita memberi pemahaman kepada orang tua agar anaknya mau diimunisasi. Saya kira itu poin pentingnya," tandasnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Riau, Pemerintahan |