PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pengamat politik dan pemerintahan dari Universitas Riau, Mexaxai Indra, menyebutkan, jika Caleg ingin menang pada pemilihan nanti, mereka harus paham ruang lingkup pemilih agar pendekatan kampanyenya tepat sasaran. Sehingga, Caleg bisa menarik simpati pemilih melalui program mereka tawarkan.

Ia melihat, kampanye yang sudah berlangsung sekitar dua bulan ini masih diragukan efektifitasnya. Sebab, pengetahuan pemilih terhadap program yang dimiliki Caleg masih minim. Bahkan tak sampai pada pemilih tingkat bawah.

Menurutnya, efektifitas kampanye juga dipengaruhi oleh pemahaman terhadap segmentasi pemilih. "Secara garis besar segmentasi pemilih itu kan terdiri dari rasional dan irasional. Area pinggiran biasanya cenderung irasional, sementara area perkotaan lebih rasional. Caleg harus paham ruang lingkup atau segmentasi itu," kata Mexaxai,

Ia memaparkan, perangkulan pemilih dengan karakter rasional lebih sedikit sulit ketimbang irasional.

"Rasional cenderung lebih kritis dan ini biasanya dipengaruhi tingkat pendidikan masyarakat. Nah Caleg harus paham betul dengan konsep ini, tak bisa sembarangan, rasional perlu hal yang realistis," kata Mexaxai.

Sementara kelompok irasional, lanjutnya, lebih cenderung ke pemahaman budaya dan kultur yang mengakar.