PEKANBARU (CAKAPLAH) - Wakil Ketua Komisi I DPRD Riau, Taufik Arrahman menyayangkan aksi unjuk rasa Peringatan 21 Tahun Reformasi yang dilakukan mahasiswa dari BEM Nusantara di DPRD Provinsi Riau, berimbas pada rusaknya fasilitas negara di gedung wakil rakyat.
Taufik Arrahman mengatakan, seharusnya dalam menyampaikan aspirasi, mahasiswa tidak perlu meluapkan aspirasinya dengan cara merusak fasilitas negara.
Baca: Mahasiswa Paksa Masuk Gedung DPRD, Kaca Pecah, Meja Patah
"Kita lihat memang ada yang meluapkan lebih dari porsinya, kita sayangkan juga. Kami hanya ingin menyampaikan, bahwa kita sama. Kita ini juga ingin mengisi reformasi dengan baik. Jadi kita jagalah aset kita," kata Taufik jepada CAKAPLAH.com, Rabu (22/5/2019).
Ketika disinggung mengenai pemicu tindakan anarkis massa pendemo tersebut dikarenakan tidak diperbolehkan masuk dan menemui anggota dewan, Taufik menuturkan bahwa seharusnya hal itu tetap tidak semestinya dilakukan.
"Sebenarnya ada atau tidaknya anggota dewan, itu kan bisa dikomunikasikan. Hari apa, apa yang mau didiskusikan. Bagi saya, selagi saya di kantor, pasti akan kita terima," cakapnya lagi.
Disinggung mengenai langkah ke depan terkait fasilitas yang rusak tersebut, Taufik mengatakan akan segera diperbaiki oleh Setwan DPRD Riau.
"Akan diperbaiki segera. Nanti itu di bagian Setwan. Saya ingatkan sekali lagi agar sama sama kita jaga bersama aset negara kita," imbuhnya.
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Peristiwa, Pemerintahan, Riau |