Ilustrasi/int
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Petugas lapangan Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA) Riau, khususnya dari Pusat Latihan Gajah (PLG) terus berjibaku menghalau gajah yang masuk ke perkebunan masyarakat di Kelurahan Agrowisata, Rumbai, Pekanbaru. Kegiatan ini dilakukan hingga saat lebaran.
Seperti yang disampaikan oleh Humas BBKSDA Riau, Dian Indriati, bahwa sejak 30 Mei 2019 lalu hingga 3 Juni, tercatat 11 ekor gajah liar yang masuk kawasan perkebunan. Kawanan gajah ini merusak batang sawit dan pondok di areal kebun sekitar Minas, Rumbai, dan Tapung.
"Meningkatnya aktivitas gajah liar ini diduga karena aktivitas kebun yang berkurang. Banyak lahan yang ditinggalkan oleh penunggu maupun pekerja karena mudik lebaran," ujar Dian pada Rabu (5/6/2019).
Kondisi ini membuat gajah liar bebas beraktivitas. Karena gajah-gajah tersebut tidak terganggu lagi aktivitas manusia.
Kehadiran petugas sejak beberapa hari belakang tersebut berhasil menghalau gajah ke luar areal kebun. Gajah-gakah tersebut dihalau ke areal Tahura Minas. "Petugas juga terus melakukan monitoring pergerakan satwa dilindungi ini," kata Dian.
"Kami berharap proses penghalauan ini berjalan lancar sehingga petugas dapat kembali ke rumah bersama keluarga," tutup Dian.
Penulis | : | Abdul Latif |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Peristiwa, Kota Pekanbaru |