(CAKAPLAH) -- Pebalap Yamaha Valentino Rossi mengaku bingung kenapa tidak bisa tampil kompetitif di babak kualifikasi hingga harus start dari posisi 14 pada balapan MotoGP Belanda 2019, Ahad (30/6/2019).
Rossi harus menjalani babak kualifikasi MotoGP Belanda 2019 dari Q1 setelah catatan waktunya di latihan bebas ketiga (FP3) dianulir karena melewati batas trek. Padahal Rossi sempat berada di posisi sembilan.
The Doctor kemudian gagal lolos ke Q2 setelah hanya mampu menjadi pebalap keempat tercepat di Q1 di bawah Alex Rins, Pol Espargaro, dan Pecco Bagnaia.
"Di pagi hari saya tidak terlalu buruk, karena saya mampu mencatatkan lap yang bagus dan lolos ke Q2. Sayang, saya melewati batas trek. Tapi, saya tetap akin bisa lolos ke Q2 karena kecepatan di pagi hari," ujar Rossi dikutip dari Crash.
"Sayang di siang hari saya mengalami masalah dengan suhu panas dan kehilangan cengkeraman. Saya kehilangan kecepatan dan cukup lambat. Saya harus mulai balapan dari posisi cukup belakang, dan ini akan jadi balapan yang sulit karena kecepatan saya juga tidak terlalu bagus," ucap Rossi.
Ketika ditanya apa penyebab yang membuatnya tidak mampu kompetitif di babak kualifikasi, Rossi mengaku tidak tahu. Rossi bingung, terlebih dua pebalap Yamaha Fabio Quartararo dan Maverick Vinales akan start dari posisi terdepan.
"Saya tidak tahu [penyebabnya]. Vinales dan Quartararo sangat kuat sepanjang akhir pekan ini, mereka mampu tampil cepat. Di sisi lain, saya dan Franco [Morbidelli] kesulitan. Saya tidak merasa nyaman. Di bagian trek yang cepat, saya tidak mampu cepat, dan kondisi itu semakin menyulitkan kami," ujar Rossi.
"Sekarang kita harus menunggu, kami harus bekerja untuk mengerti apa yang bisa kami lakukan untuk bisa tampil lebih kuat. Tapi untuk penyebabnya, saya tidak tahu kenapa," sambung Rossi.
Editor | : | Jef Syahrul |
Sumber | : | cnnindonesia.com |
Kategori | : | Otomotif |