Prof Tengku Dahril
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Guru Besar Universitas Riau (UR) Prof Tengku Dahril menilai wacana penggabungan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) yang diusulkan Gubernur Riau itu merupakan langkah mundur.
Ia menilai inovasi teknologi juga merupakan sebuah pilar yang perlu ada untuk mencapai ekonomi yang mapan. Untuk itu Balitbang seharusnya berdiri sendiri dan tetap dipertahankan oleh Gubernur Riau.
"Kalau saya boleh sarankan Balitbang janganlah dilebur, biarkan dia berdiri sendiri seperti saat ini," kata Prof Dahril kepada CAKAPLAH.COM, Rabu (24/7/2019) di Pekanbaru.
Keberadaan Balitbang menurut Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UR ini sudah sesuai dengan program Presiden Joko Widodo yang ingin menguatkan inovasi teknologi. Dimana melalui Kemenristek-Dikti membangun 100 balai di Indonesia, diantaranya ada di Riau yakni Sience Techno Park (STP) yang berada di bawah Balitbang.
"Karena program Presiden kuat di teknologi dan inovasi, saya kira ini harus didukung oleh Pemda di Riau agar semua sejalan dengan misi Presiden Jokowi," ujarnya.
Disamping itu sebagai mantan Kepala Balitbang Riau, Tengku Dahril menilai keberadaan Balitbang sangat penting karena inovasi teknologi ini masa depan Riau membangun ekonomi berdasar inovasi dan teknologi.
"Jadi banyak kajian-kajian yang bersifat inovasi yang dilakukan di Balitbang, guna meningkatkan daya saing kita ke depan. Karena di Riau banyak bahan baku yang dikelola menjadi bahan jadi, sehingga daya saingnya rendah.
"Itu kan butuh inovasi agar bahan baku itu nilai tambah. Terutama sawit, karet, sagu, perikanan, terternakan dan lainnya. Tapi kalau Balitbang dilebur, maka inovasi dan teknologi kita tambah mundur. Sedangkan di situ perlu peran Balitbang dan perguruan tinggi," sambungnya.
Menurutnya hal tersebut sudah pernah disampaikan ke Gubernur Riau, baik dalam forum resmi maupun langsung. Namun, rencana penggabungan dua OPD itu draf Ranperda-nya sudah disampaikan ke DPRD Riau oleh Gubernur Riau.
"Karena sudah draf Ranperda penggabungan Balitbang itu sedang dibahas di DPRD, saya harap DPRD dapat mempertimbangkan usulan Gubernur itu," tutupnya seraya berharap agar DPRD Riau menggagalkan rencana Gubernur itu.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |