Kepala Imigrasi Kelas II TPI Bengkalis, Toto Suryanto
|
BENGKALIS (CAKAPLAH) - Imigrasi Kelas II TPI Bengkalis memberikan pelayanan penghormatan dalam rangka memperingati tiga hari besar. Hari besar dimaksud diantaranya Hari Jadi ke-507 Bengkalis, Hari Jadi Provinsi Riau ke-62 dan HUT Kemerdekaan RI ke-74.
Pelayanan penghormatan ini merupakan pelayanan gratis. Hanya saja pelayanan itu dibatasi untuk 4 kelompok dan terbatas. Imigrasi menanggung biaya pembuatan paspor baru untuk kelompok Lansia, difabel, anak berprestasi dan tanggal lahir 17 Agustus atau di hari kemerdekaan.
Kepala Imigrasi Kelas II TPI Bengkalis, Toto Suryanto, mengatakan bahwa pihaknya memanfaatkan tiga momentum hari besar tersebut untuk memberikan pelayanan terbaik dan bentuk pengabdian terhadap wilayah tugas Imigrasi Bengkalis.
"Dalam rangka Hari Jadi Bengkalis, HUT Provinsi Riau dan Kemerdekaan RI, tiga momentum yang sangat penting ini saya jadikan kesempatan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang kita batasi kelompoknya. Menurut hemat kami yang diberikan penghormatanlah," ucap Toto kepada CAKAPLAH.com, Kamis (15/8/2019).
Pelayanan penghormatan itu, terang pria berkumis ini, sangat disambut baik masyarakat. Karena dibatasi, menurut Toto, ramai menjadi pertanyaan masyarakat.
"Kita batasi, delapan Lansia yang kini kuotanya sudah cukup. Selebihnya anak berprestasi, difabel dan lahir pas 17 Agustus. Kenapa kita batasi, karena kemampuan kami terbatas," cakapnya lagi.
Paspor gratis dalam rangka pelayanan penghormatan bagi 4 kelompok dimaksud Imigrasi dilayani dengan menyisihkan sebagian rezeki semua pegawai Imigrasi untuk membayar paspor atas layanan yang dibuat.
"Ada masyarakat yang mengatakan kenapa dibatasi, karena kemampuan kami terbatasnya, karena yang membayar uang kami pribadi. Kami mengeluarkan sebagian rezeki kami untuk penghormatan pada 4 kelompok ini. Kami berharap dengan itu masyarakat jadi bangga, bahagia diberikan penghormatan itu," imbuh Toto Suryanto.
Saat ini tambahnya, dari 12 yang ditargetkan menerima pelayanan paspor gratis sudah 11 orang mendaftarkan.
"Kuotanya tinggal 1 lagi. Kita berharap ini dari difabel atau anak berprestasi. Kemarin kita juga sudah komunitas dengan ananda Humaira, cuman bersangkutan sudah punya paspor. Ini masih ada dua hari, meskipun lebih dari 12 kalau dua kelompok ini datang akan tetap kami layani," pungkas Kepala Imigrasi Bengkalis.
Penulis | : | Agus Setiawan |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Pemerintahan, Serba Serbi, Riau, Kabupaten Bengkalis |