BANGKINANG (CAKAPLAH) - Meski DPRD Kabupaten Kampar masa jabatan 2019-2024 telah dilantik sejak dua hari lalu, namun siapa saja pimpinan defenitif DPRD Kabupaten Kampar masih menjadi tanda tanya oleh publik dan kalangan internal pimpinan sementara DPRD Kampar sendiri.

Ketua DPRD Kampar sementara Muhammad Faisal ketika ditanya hal ini oleh CAKAPLAH.COM, Kamis (29/8/2019) sore mengatakan, sampai hari ini belum ada surat dari pimpinan partai politik yang masuk mengenai nama yang diusulkan untuk menempati posisi pimpinan DPRD Kabupaten Kampar defenitif.

Ia mengatakan, pimpinan sementara yakni dirinya dan Juswari Umar Said telah membicarakan mengenai hal ini dan pihaknya akan segera mengirim surat besok, Jum'at (30/8/2019) kepada pimpinan partai politik yang meraih kursi pimpinan DPRD Kampar. Selain nama calon pimpinan juga sekaligus meminta nama calon ketua fraksi.

Ia menjelaskan, pembentukan fraksi ini menjadi kunci pembentukan alat kelengkapan DPRD seperti komisi, badan anggaran, badan legislasi, badan kehormatan dan badan musyawarah.

"Untuk membentuk komisi maka kita rampungkan membentuk fraksi dulu, sebab fraksi yang akan mengajukan nanti," beber Sekretaris DPD Partai Gerindra Kampar itu.

Mengenai kapan batas waktu terakhir pengurus parpol memasukkan surat yang berisi pengajuan nama untuk pimpinan DPRD menurut Faisal tidak ada batasan namun jika surat sudah masuk maka pihaknya akan segera mengirimkan ke Gubernur Riau.

"Kalau bisa dalam 15 hari ini. Dalam bulan September sudah selesai," ungkap politisi asal Danau Bingkuang Kecamatan Tambang ini.

Mengenai siapa saja yang bakal mengisi pimpinan defenitif, Faisal mengaku Gerindra telah menetapkan dirinya untuk posisi Ketua DPRD Kabupaten Kampar defenitif masa jabatan 2019-2024.

Kemudian Ketua DPRD Partai Golkar Ahmad Fikri yang dikonfirmasi Kamis sore mengatakan bahwa Golkar mengusulkan Repol.

Sementara itu dari Partai Demokrat, meskipun Juswari Umar Said telah diputuskan pengurus DPD Partai Demokrat Provinsi Riau untuk menempati pimpinan sementara namun posisi Juswari belum bisa dikatakan final dan aman.
Ketua DPC Demokrat Kampar Rachmat Jevary Juniardo yang dikonfirmasi Kamis (29/8/2019) sore mengaku bahwa kemungkinan masih terjadi perubahan karena dari tiga nama yang diusulkan DPC Demokrat Kampar pada tanggal 2 Agustus lalu, yakni Juswari Umar Said, H Neflizal dan Haswinda, pihak pengurus DPD Partai Demokrat Riau meminta agar mempertimbangkan nama lainnya.

Nama lainnya yang santer bersaing ketat dengan Juswari adalah Tony Hidayat dan Tony sebelumnya disebut-sebut juga sebagai calon kuat di posisi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kampar.

Sementara satu posisi Wakil Ketua DPRD yang menjadi hak Partai Keadilan Sejahtera (PKS) hingga berita ini diturunkan, Ketua DPD PKS Kampar Tamarudin belum membalas pesan CAKAPLAH.COM. Namun santer terdengar nama H Fahmil memiliki peluang kuat menempati salah satu unsur pimpinan DPRD Kampar.

Fahmil merupakan satu-satunya incumbent yang kembali duduk. Empat nama lainnya yang menjadi wakil PKS adalah Zalka Putra, Syafrizal Azis, Safrizal dan Ali Sobirin. Nama terakhir, Ali Sobirin pernah menjadi anggota DPRD Kampar pada masa jabatan 2009-2014.