PEKANBARU (CAKAPLAH) - Aksi demonstrasi terkait RUU KUHP kontroversial memakan korban. Randi (21) kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) asal Kendari, Sulawesi Tenggara meregang nyawa diduga terkena timah panas di bagian dada kanannya saat mengikuti aksi demonstrasi di Gedung DPRD Sulawesi Tenggara.
Ketua Umum DPD IMM Riau, Muhammad Aulia Zia mengecam tragedi penembakan tersebut. Zia menilai aparat kepolisian yang bertanggung jawab terhadap pengamanan aksi demonstrasi tersebut telah lalai hingga menimbulkan korban jiwa.
“Saya sudah instruksikan kepada seluruh kader IMM yang ada di Riau untuk melaksanakan Salat Ghaib sekalian mendoakan almarhum. Dan untuk Pekanbaru sendiri kita baru saja melaksanaknnya ba’da Sholat Jumat di Masjid Baitul Hikmah, Kampus Utama Universitas Muhammadiyah Riau” kata Muhammad Aulia Zia.
Zia menambahkan, IMM Riau mengeluarkan tiga pernyataan sikap tegas terkait hal ini. Yakni, mengecam tragedi penembakan yang mengakibatkan hilangnya nyawa kader IMM Kendari, Sulawesi Tenggara.
"Kepolisian harus mengusut hingga tuntas siapa pelaku di balik tragedi penembakan tersebut," tegasnya.
Dan yang terakhir, IMM Riau meminta hukum seberat-beratnya pelaku penembakan.
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Peristiwa, Riau, Sulawesi Tenggara |