Biaya Pertahanan Rudal Canggih
Korsel Tolak Bayar US$ 1,2 Miliar ke AS
Sabtu, 29 April 2017 09:47 WIB
WASHINGTON (CAKAPLAH) - Untuk merespons provokasi rezim Kim Jong-un, Amerika Serikat akan menempatkan sistem pertahanan rudal tercanggih, Terminal High Altitude Area Defense (THAAD) di Semenanjung Korea pada Juni 2017. Namun, ternyata itu tidak gratis.
Seperti dikutip dari VOA News, dalam sebuah wawancara, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan, ia ingin Korea Selatan membayar sistem tersebut.
Trump tak menyebut angka, namun, seorang mantan pejabat Departemen Luar Negeri AS memperkirakan, biaya sistem tersebut mencapai US$ 1,2 miliar atau setara Rp 15,9 triliun (dengan kurs 1 US$: Rp 13.331).
Itu pun dengan catatan, Negeri Paman Sam tak bakal menjualnya pada pihak Seoul. Operasional THAAD menjadi kuasa pihak militer AS.
Donald Trump juga mengatakan dalam wawancara di Oval Office bahwa dia ingin menyelesaikan krisis Korut dengan damai -- selain jalur diplomasi juga mungkin melalui penggunaan sanksi ekonomi baru atas Pyongyang.
Namun, ia menambahkan, "Ada peluang pada akhirnya kita akan mengalami konflik yang besar dengan Korea Utara."
Pemerintah Korea Selatan langsung merespons permintaan Trump tersebut.
"Tak ada perubahan posisi antara Korsel dan AS bahwa pemerintah kami menyediakan lokasi dan fasilitas pendukung, sementara Amerika Serikat menanggung biaya pengerahan, operasi, dan pemeliharaan sistem THAAD," demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Korea Selatan yang dikeluarkan pada Jumat 28 April 2017.
Pengerahan sistem pertahanan rudal THAAD disetujui tahun lalu oleh Pemerintahan Barack Obama dan Presiden Korsel Park Geun-hye.
Kala itu, Park -- yang kini mantan presiden dan berstatus tahanan -- meyakinkan Majelis Nasional terkait kesepakatan tersebut, dengan mengklaim bahwa tidak ada dana tambahan yang diperlukan untuk mengerahkan THAAD.
Pasca-pemakzulan Park yang terjerat skandal korupsi, Korsel saat ini akan menggelar pemilihan presiden.
Capres terkemuka Moon Jae-in dari Democratic Party of Korea mengatakan, ia ingin menunda pengerahan sistem antirudal itu -- hingga presiden baru terpilih dan bisa mengevaluasi untung ruginya.
Sementara, pada tahun lalu, opini publik Korea Selatan mengenai THAAD bergeser dari menentang ke mendukung sistem senjata Amerika yang kontroversial itu.
Hal tersebut dipicu ulah Korea Utara yang terus melakukan uji coba rudal nuklir dan balistik, yang menentang sanksi internasional.
Sebuah jajak pendapat surat kabar Chosun Ilbo pada 17 April menemukan, 60 persen masyarakat Korea Selatan mendukung THAAD dan 30 persen menentangnya.
Capres Korsel yang berada di urutan kedua, Ahn Cheol-soo dari Partai Rakyat ada di kubu pendukung. Namun, deputi juru bicaranya, Nemo Kim mengaku, sang kandidat terkejut dengan pernyataan Donald Trump. "Itu bukan yang diinginkan rakyat Korea Selatan," kata dia.
Alasan China dan Rusia Menentang THAAD
Sementara itu, pengerahan THAAD di Semenanjung Korea ditentang China dan Rusia.
Seperti dikutip dari situs RBTH, kekhawatiran Rusia dan Tiongkok tak terkait dengan sistem pencegat misil itu, melainkan terhadap radarnya.
Dalam mode terminal-based, jangkauan radar AN/TPY-2 pada sistem THAAD memang hanya 600-900 km, sehingga hanya mengenai sedikit wilayah Tiongkok dan sebagian kecil wilayah terpencil di Rusia.
Namun begitu, secara teknis radar tersebut dapat diubah ke mode forward-based sehingga jangkauannya dapat meningkat hingga 2.000 km.
Jangkauan ini mencakup sebagian besar wilayah Tiongkok dan sebagian wilayah Timur Jauh Rusia.
Dengan mode ini, radar tidak dapat digunakan untuk menangkis misil, tapi juga dapat berfungsi sebagai sensor untuk melacak peluncuran misil.
Hal ini memungkinkan radar itu untuk mengirim data ke AS dan membantu Washington menghalau misil balistik antarbenua (ICBM).
Pihak AS dan Korea telah menjamin bahwa mereka tidak akan mengubah-ubah mode radar itu.
Seperti dikutip dari VOA News, dalam sebuah wawancara, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan, ia ingin Korea Selatan membayar sistem tersebut.
Trump tak menyebut angka, namun, seorang mantan pejabat Departemen Luar Negeri AS memperkirakan, biaya sistem tersebut mencapai US$ 1,2 miliar atau setara Rp 15,9 triliun (dengan kurs 1 US$: Rp 13.331).
Itu pun dengan catatan, Negeri Paman Sam tak bakal menjualnya pada pihak Seoul. Operasional THAAD menjadi kuasa pihak militer AS.
Donald Trump juga mengatakan dalam wawancara di Oval Office bahwa dia ingin menyelesaikan krisis Korut dengan damai -- selain jalur diplomasi juga mungkin melalui penggunaan sanksi ekonomi baru atas Pyongyang.
Namun, ia menambahkan, "Ada peluang pada akhirnya kita akan mengalami konflik yang besar dengan Korea Utara."
Pemerintah Korea Selatan langsung merespons permintaan Trump tersebut.
"Tak ada perubahan posisi antara Korsel dan AS bahwa pemerintah kami menyediakan lokasi dan fasilitas pendukung, sementara Amerika Serikat menanggung biaya pengerahan, operasi, dan pemeliharaan sistem THAAD," demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Korea Selatan yang dikeluarkan pada Jumat 28 April 2017.
Pengerahan sistem pertahanan rudal THAAD disetujui tahun lalu oleh Pemerintahan Barack Obama dan Presiden Korsel Park Geun-hye.
Kala itu, Park -- yang kini mantan presiden dan berstatus tahanan -- meyakinkan Majelis Nasional terkait kesepakatan tersebut, dengan mengklaim bahwa tidak ada dana tambahan yang diperlukan untuk mengerahkan THAAD.
Pasca-pemakzulan Park yang terjerat skandal korupsi, Korsel saat ini akan menggelar pemilihan presiden.
Capres terkemuka Moon Jae-in dari Democratic Party of Korea mengatakan, ia ingin menunda pengerahan sistem antirudal itu -- hingga presiden baru terpilih dan bisa mengevaluasi untung ruginya.
Sementara, pada tahun lalu, opini publik Korea Selatan mengenai THAAD bergeser dari menentang ke mendukung sistem senjata Amerika yang kontroversial itu.
Hal tersebut dipicu ulah Korea Utara yang terus melakukan uji coba rudal nuklir dan balistik, yang menentang sanksi internasional.
Sebuah jajak pendapat surat kabar Chosun Ilbo pada 17 April menemukan, 60 persen masyarakat Korea Selatan mendukung THAAD dan 30 persen menentangnya.
Capres Korsel yang berada di urutan kedua, Ahn Cheol-soo dari Partai Rakyat ada di kubu pendukung. Namun, deputi juru bicaranya, Nemo Kim mengaku, sang kandidat terkejut dengan pernyataan Donald Trump. "Itu bukan yang diinginkan rakyat Korea Selatan," kata dia.
Alasan China dan Rusia Menentang THAAD
Sementara itu, pengerahan THAAD di Semenanjung Korea ditentang China dan Rusia.
Seperti dikutip dari situs RBTH, kekhawatiran Rusia dan Tiongkok tak terkait dengan sistem pencegat misil itu, melainkan terhadap radarnya.
Dalam mode terminal-based, jangkauan radar AN/TPY-2 pada sistem THAAD memang hanya 600-900 km, sehingga hanya mengenai sedikit wilayah Tiongkok dan sebagian kecil wilayah terpencil di Rusia.
Namun begitu, secara teknis radar tersebut dapat diubah ke mode forward-based sehingga jangkauannya dapat meningkat hingga 2.000 km.
Jangkauan ini mencakup sebagian besar wilayah Tiongkok dan sebagian wilayah Timur Jauh Rusia.
Dengan mode ini, radar tidak dapat digunakan untuk menangkis misil, tapi juga dapat berfungsi sebagai sensor untuk melacak peluncuran misil.
Hal ini memungkinkan radar itu untuk mengirim data ke AS dan membantu Washington menghalau misil balistik antarbenua (ICBM).
Pihak AS dan Korea telah menjamin bahwa mereka tidak akan mengubah-ubah mode radar itu.
Editor | : | Jef Syahrul |
Sumber | : | Liputan6.com |
Kategori | : | Internasional |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada CAKAPLAH.com, silakan kontak ke email: redaksi@cakaplah.com
Berita Terkait
Kamis, 16 Februari 2023 06:25 WIB
Populasi Nyusut, Korut Bujuk Warga Punya Banyak Anak Pakai Sembako
Kamis, 17 November 2022 06:01 WIB
Donald Trump Umumkan akan Calonkan Diri di Pilpres AS 2024
Minggu, 04 September 2022 07:11 WIB
Trump Pertimbangkan Kembali Calonkan Diri pada Pilpres 2024
Jum'at, 06 Januari 2023 06:10 WIB
Drone Korut Tembus Zona Larangan Terbang di Sekitar Kantor Kepresidenan Korsel
Selasa, 24 Januari 2023 06:30 WIB
Kemelut Ekonomi AS: Utang Menumpuk, Washington Terancam Gagal Bayar
Senin, 15 Agustus 2022 06:29 WIB
Kecam Pernyataan Denuklirisasi, Korut: Sekjen PBB Menuang Bensin ke Api
Selasa, 07 Februari 2023 06:50 WIB
China Mencak-mencak ke AS Buntut Balon Mata-mata Ditembak
Sabtu, 11 Februari 2023 14:55 WIB
Membahayakan Penerbangan, AS Tembak Jatuh Benda Diduga UFO
Sabtu, 20 Agustus 2022 06:25 WIB
Krisis Parah, Korut Bentuk Pasukan Khusus Buru Warga Colong Gandum
Senin, 10 Oktober 2022 06:18 WIB
Aksi Gila Korut: Luncurkan 7 Rudal dalam 2 Pekan, AS-Sekutu Takut
Senin, 19 Desember 2022 06:03 WIB
Korea Utara Kembali Tembak Dua Rudal Balistik, Bisa Jangkau Daratan Amerika Serikat
Rabu, 31 Agustus 2022 06:22 WIB
Trump Disebut Punya Info Rahasia soal Kehidupan Seks Presiden Macron
Jum'at, 14 Oktober 2022 06:20 WIB
Makin Gila, Kim Jong Un Uji Coba Senjata Taktis Nuklir
Selasa, 08 November 2022 06:24 WIB
Korut Makin Gila, Luncurkan 80 Rudal Uji Coba dalam 3 Hari
Minggu, 05 Februari 2023 12:42 WIB
Diduga Memata-matai, AS Tembak Jatuh Balon Raksasa Punya China di Atas Atlantik
Sabtu, 07 Januari 2023 06:18 WIB
Pengadilan Irak Keluarkan Surat Penangkapan Bagi Donald Trump
Senin, 05 September 2022 06:23 WIB
Donald Trump: Joe Biden Musuh Negara
Minggu, 25 Desember 2022 05:24 WIB
15 Orang Tewas akibat Badai Musim Dingin di Amerika Serikat
Rabu, 18 Mei 2022 06:26 WIB
Korea Utara Mobilisasi Tentara dan Satgas untuk Perangi COVID-19
Sabtu, 29 Oktober 2022 06:05 WIB
AS: Serangan Nuklir Korut akan Akhiri Rezim Kim Jong-un
Minggu, 01 Januari 2023 12:00 WIB
Bukan Kembang Api, Korut Rayakan Tahun Baru 2023 Pakai Rudal Balistik
Sabtu, 03 Desember 2022 11:45 WIB
Utusan Khusus Amerika untuk LGBTQI+ Batal Berkunjung ke Indonesia
Minggu, 19 Maret 2023 09:44 WIB
Geger! Tentara Amerika Tewas di Pangkalan Militer Usai Jadi Korban Pelecehan Seksual
Selasa, 13 Desember 2022 12:13 WIB
14 Negara Belajar Pengelolaan Ekosistem Gambut ke Riau
Jum'at, 24 Februari 2023 09:17 WIB
Ini Imbasnya bagi Dunia Perhotelan Riau Bila SSK II Pekanbaru tidak Lagi Bandara Internasional
Kamis, 23 Februari 2023 10:47 WIB
Sederet Kerugian Riau Bila Penerbangan Internasional Bandara SSK II Ditutup
Rabu, 15 Maret 2023 06:27 WIB
Korut Hukum Mati Mata-Matanya Sendiri yang Googling Soal Kim Jong-un
Sabtu, 04 Maret 2023 06:19 WIB
Berapa Gaji Pemimpin Korut Kim Jong Un dalam Setahun?
Kamis, 09 Maret 2023 06:20 WIB
FBI Curiga TikTok Bisa Dipakai China Kontrol Data Jutaan Warga AS
Jumat, 29 September 2023
Komisi II Usul Kementerian ATR/BPN dan KLHK Kolaborasi Selesaikan Redistribusi Tanah
Jumat, 29 September 2023
Setjen DPR Berikan Perhatian Terhadap Pensiunan Melalui P3S
Kamis, 28 September 2023
TikTok Shop Cs Dilarang, Ketua DPR Berharap Aturan Baru Ciptakan Keseimbangan Pasar Digital dan Konvensional
Kamis, 21 September 2023
Ancaman DBD Meningkat, Puan Dorong Sosialisasi Masif Tekan Risiko Kematian
Berita Pilihan
Selasa, 26 April 2022
DPRD Dukung Pemprov Riau Tindak Tegas PKS Nakal, Kalau Melanggar Cabut Izin !
Selasa, 26 April 2022
Polemik Rotasi AKD DPRD Riau, Sugeng Pranoto: Hari Kamis Paripurna
Selasa, 26 April 2022
Sikapi Turunnya Harga Sawit di Riau, Ini Upaya Gubri
Selasa, 26 April 2022
CPNS dan PPPK Baru di Rohul Dipastikan Tak Terima THR, Ini Sebabnya...
Selasa, 26 April 2022
Sambut Mudik Lebaran, HK Operasikan 2 Ruas JTTS, Termasuk Tol Pekanbaru-Bangkinang
Senin, 28 Maret 2022
Ibu Muda Ini Ditangkap Polisi Usai Simpan Narkotika di Kandang Anjing
Minggu, 27 Maret 2022
Polda Riau Tingkatkan Kasus Jembatan Selat Rengit Meranti ke Penyidikan
Selasa, 26 April 2022
PPKM Level 2 Kota Pekanbaru Berlanjut hingga 9 Mei
Selasa, 26 April 2022
Parisman: 10 Tahun Visioner yang Menenggelamkan Pekanbaru
Topik
Selasa, 07 November 2023
Riau Terima Penghargaan Bhumandala Award 2023
Senin, 12 Desember 2022
Kapolda Riau Resmikan Kantor Pelayanan Terpadu Polres Rohil di Bagansiapiapi
Selasa, 08 Januari 2019
Penerimaan Pajak Air Tanah Pekanbaru 2018 Meningkat
Minggu, 06 Januari 2019
Mega Training 'Magnet Rezeki'
Rabu, 24 April 2024
Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi SIK MSI Pimpin Rapat Anev dan Sampaikan Pesan Atensi Kapolda Riau
Rabu, 24 April 2024
Seminar Bersama Pandu Digital Madya, Memahami Literasi Digital Sektor Pendidikan
Selasa, 23 April 2024
Workshop Pengembangan Ekosistem Ekonomi Kreatif di Riau Diikuti Puluhan Insan Ekraf
Selasa, 23 April 2024
Bahas Cooling System Pemilu, Korum PPI Riau Terima Kunjungan PKDN Sespimti Polri
Minggu, 07 April 2024
Pererat Silaturahmi, Siwo PWI Riau Gelar Buka Bersama BJB dan PSSI
Kamis, 04 April 2024
5 Ide Resep Masakan Pakai Rice Cooker, Cocok untuk Anak Kos!
Kamis, 04 April 2024
Rekomendasi Fashion Wanita Zaman Sekarang
Jumat, 29 Maret 2024
Pengusaha Wanita di Riau Bagi-bagi Takjil Gratis kepada Pengguna Jalan
Kamis, 02 Maret 2023
Wadah Menyalurkan Bakat, Ketua DPRD Riau Yulisman Hadiri Festival Musik Akustik di SMA Negeri 1 Pasir Penyu Inhu
Rabu, 01 Maret 2023
Rapat Paripurna, DPRD Provinsi Riau Umumkan Reses Masa Persidangan I Tahun 2023
Selasa, 28 Februari 2023
Kunjungi Kemendikbud, Komisi V DPRD Riau Bahas Persoalan PPDB
Kamis, 23 Februari 2023
Disdik Gelar Pelatihan Penguatan Profil Pelajar Pancasila Bagi Guru SD Se-Kota Pekanbaru
Sabtu, 20 April 2024
7 Keunggulan Samsung Galaxy S23 Ultra, Dapatkan di Blibli
Kamis, 29 Februari 2024
Telkomsel dan ZTE Wujudkan Pengalaman Gigabit yang Andal dan Efisien
Selasa, 20 Februari 2024
Samsung Hadirkan Galaxy S24 Series dengan Kecerdasan Software Canggih
Jumat, 09 Februari 2024
Apple Kembangkan 2 Prototipe iPhone Lipat Bergaya Flip
Kamis, 18 April 2024
Ini Dia Manfaat Merawat Gigi, Yuk, Kunjungi Klinik Gigi Terdekat Sekarang!
Kamis, 22 Februari 2024
Pemula di Dunia Yoga? Inilah Panduan Cara Memilih Matras Yoga yang Tepat
Sabtu, 27 Januari 2024
Cegah Resistensi, Gunakan Obat Antibiotik dengan Bijak
Senin, 15 Januari 2024
14 Persiapan Penting Awal Kehamilan untuk Calon Ibunda dan Buah Hati
Rabu, 24 April 2024
UMRI Resmikan Sekolah Pascasarjana Prodi Magister Manajemen dan Kewirausahaan
Rabu, 24 April 2024
Unilak Dukung Program Literasi Digital Sektor Pendidikan bagi Gen Z
Sabtu, 06 April 2024
Rangkaian Ramadan Ceria Umri Berakhir, 5.000 Orang Terima Manfaat
Selasa, 26 Maret 2024
BPH UMRI Gelar Lomba Ibadah Praktis Sesuai Tuntunan HPT
Rabu, 03 Mei 2023
Kompilasi Semarak Silaturahmi Satu HATI, CDN Bangkinang Santuni Anak Yatim
Rabu, 05 April 2023
Safari Ramadan, PT Musim Mas Salurkan Paket Sembako untuk Anak Yatim dan Fakir Miskin
Selasa, 04 April 2023
Telkomsel Siaga Rafi Sumbagteng Salurkan CSR untuk Panti Jompo bersama Dompet Dhuafa Riau
Jumat, 03 Maret 2023
Tingkatkan Kesehatan dan Budaya Lokal, Bank Mandiri Serahkan Bantuan ke Posyandu dan Grup Rebana
Jumat, 09 Februari 2024
Lika-liku 7 Perjalanan Asmara Ayu Ting Ting hingga Tunangan dengan Anggota TNI
Minggu, 28 Januari 2024
Huh Yunjin Bak Sehati Dengan Han So Hee Kala Cuma Pakai Dalaman Di Trailer LE SSERAFIM
Sabtu, 27 Januari 2024
Gigi Hadid dan Bradley Cooper Tak Sungkan Perlihatkan Kemesraan
Rabu, 24 Januari 2024
Park Ji-hyun Ungkap Persiapan Membinangi Drama Terbarunya
Terpopuler
01
Kamis, 18 April 2024 10:55 WIB
Diduga Tersandung Hukum, Dua Pejabat Eselon II Pemprov Riau Mengundurkan Diri
02
Minggu, 21 April 2024 18:59 WIB
Pekan Depan BUMN China ke Riau, Tinjau Lokasi Jembatan Bengkalis-Pulau Sumatera
03
Senin, 22 April 2024 12:48 WIB
Harga Emas di Pekanbaru Melonjak, Tembus Rp3 Jutaan
04
Kamis, 18 April 2024 22:32 WIB
Dua Kios Aksesoris Mobil di Jalan Soekarno Hatta Pekanbaru Ludes Terbakar
05
Kamis, 18 April 2024 19:31 WIB
Seleksi Ulang Calon Dirut dan Direktur Pembiayaan BRK Syariah Sepi Peminat, Hanya 3 Peserta Mendaftar
Foto
Rabu, 09 Oktober 2019
Jadi Pimpinan DPRD Siak Dari Partai PAN, Ini Sosok Fairuz
Rabu, 09 Oktober 2019
Indra Gunawan Akan Berjuang Untuk Masyarakat dan Loyal Terhadap Partai
Rabu, 09 Oktober 2019
Ternando Jadi Anggota DPRD Siak Termuda dan Suryono Terpilih Dengan Suara Terkecil
Rabu, 09 Oktober 2019
Reaksi Pimpinan DPRD Siak Terkait PTPN V Buang Limbah Sembarangan
Senin, 14 Agustus 2023
Pengurus Masjid Nurul Ikhlas Kubang Minta Tunjuk Ajar ke Wagubri
Sabtu, 12 Agustus 2023
Gebyar Kandis Bersholawat Bakal Dihadiri Ribuan Jemaah NU
Senin, 31 Juli 2023
Mualaf Riau Butuh Pembinaan, Begini Caranya...
Sabtu, 29 Juli 2023
Mantan Wawako Pekanbaru, Ayat Cahyadi Turut Saksikan Pengukuhan Pengurus Masjid Al-Hamidah Rejosari
Rabu, 13 Maret 2024
Kepala BKPSDM Pekanbaru Harapkan Kinerja ASN Maksimal Selama Bulan Ramadan
Jumat, 08 Maret 2024
Pemko Pekanbaru Sudah Tetapkan Jam Kerja ASN Selama Ramadan 1445 H
Rabu, 28 Februari 2024
Pemko Pekanbaru Masih Tunggu Juknis Pusat Terkait Seleksi CPNS dan PPPK
Selasa, 27 Februari 2024
Kepala BKPSDM Dampingi Pj Walikota Terima Penghargaan Anugerah Kualitas Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Tahun 2023
Indeks Berita