PELALAWAN (CAKAPLAH) - Peta politik di Kabupaten Pelalawan kian hari semakin menarik untuk diikuti. Hal tersebut menyusul bermunculannya nama-nama yang menyatakan diri maju sebagai kandidat kepala daerah untuk Pilkada Pelalawan tahun 2020 mendatang.
Hanya saja, nama-nama yang muncul itu lebih cendrung dari kalangan berlatar belakang politikus. Sejumlah figur dari politikus ini, bahkan terang-terangan siap bertarung.
Belakangan ini, muncul nama Abu Mansur Matridi berlatar belakang pengusaha muda yang berasal dari Kuala Terusan, Kecamatan Pangkalan Kerinci. Ia disebut-sebut sebagai salah satu kandidat ikut bertarung di Pilkada Pelalawan 2020 mendatang.
Jumat (8/11/2019) ia melakukan pendaftaran bakal calon kepala daerah di dua partai politik yakni Demokrat dan Partai Gerindra.
Di hadapan pengurus DPC Partai Demokrat, ia menyampaikan niatnya maju sebagai Balon kandidat kepala daerah untuk Pilkada Pelalawan 2020. Kabupaten Pelalawan, kata dia merupakan tanah kelahirannya.
Semasa kecil ia menghabiskan pendidikan tingkat dasar di SD Kuala Terusan yang kini menjadi Pangkalan Kerinci ibukota Kabupaten Pelalawan.
Ia menamatkan perkuliahan di Universitas Islam Riau di Pekanbaru pada Fakultas Ekonomi. Setelah menimba ilmu di perguruan tinggi ini ia mengabdikan diri menjadi anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pelalawan. Setelah tidak menjabat, sebagai anggota KPU ia fokus di dunia bisnis.
Pada kesempatan itu, ia mengaku pernah menjabat sebagai Ketua Himpunan Mahasiswa Pelalawan (Hipmawan) Pekanbaru. Sewaktu menjadi mahasiswa kala ia dan bersama-sama mahasiwa lainnya, terlibat aktif menjadi kontrol sosial terhadap PemerintahbKabupaten Pelalawan.
"Jadi seluk beluk Pelalawan saya tahu persis, termasuk setelah Kabupaten Pelalawan sudah menapak di usia 20 tahun," terangnya.
Refleksi 20 tahun Kabupaten Pelalawan inilah membuat dirinya, mengabdi untuk Kabupaten Pelalawan maju sebagai kandidat kepala daerah pada Pilkada 2020.
"Selama 20 tahun kabupaten berdiri, bila dibandingkan dengan kabupaten-kabupaten lain yang sama-sama daerah pemekaran. Kabupaten kita mungkin sedikit tertinggal," ujarnya.
Memang selama 20 tahun berdiri ada plus-minus, akan tetapi, kata dia, dengan letak geografis dan sumber daya alam yang membanggakan ke depan dirinya, jika diberi amanah bisa membikin Kabupaten Pelalawan maju dan termajukan.
"Melihat refleksi 20 inilah, memotivasi dan menjadi latar belakangi mengabdi diri bagi Kabupaten Pelalawan," tegasnya.
Dengan pendaftaran didua Partai, besar harapan dirinya, agar dijagokan sebagai kandidat kepala daerah pada Pilkada Pelalawan 2020.
Penulis | : | Febri |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Politik, Kabupaten Pelalawan |