Kepala BPS Riau Misfaruddin
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil di Riau pada triwulan III tahun 2019 naik sebesar 4,81 persen dibanding triwulan III tahun 2018.
Kepala BPS Riau Misfaruddin kepada CAKAPLAH.com, kenaikan tersebut terutama disebabkan naiknya produksi industri pengolahan tembakau yang naik 108,59 persen dan industri percetakan dan reproduksi media rekaman yang naik 58,30 persen.
"Sedangkan industri yang mengalami penurunan produksi terbesar adalah kendaraan bermotor yang turun 51,85 persen dan industri kayu, barang dari kayu, anyaman rotan yang turun 22,57 persen," ujar Misfaruddin, Sabtu (9/11/2019).
Ia mengatakan, pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil triwulan III tahun 2019 turun sebesar 2,53 persen terhadap triwulan II 2019.
"Industri yang mengalami penurunan produksi tertinggi adalah industri pakaian jadi yang turun 16,82 persen. Sedangkan industri yang mengalami kenaikan terbesar adalah Industri pengolahan tembakau yang naik 40,04 persen," cakapnya.
Dikatakan Misfaruddin, pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil triwulan III tahun 2019 pada tingkat nasional naik 6,19 persen.
"Sedangkan pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil triwulan III tahun 2019 naik sebesar 0,29 persen dibamdingkan dengan triwulan III tahun 2019," cakapnya.