Bupati Siak Resmikan Kawasan Hijau dan Olahraga Dayun
|
SIAK (CAKAPLAH) - Bupati Siak Drs H Alfedri MSi meresmikan Kawasan Hijau dan Olahraga Kampung Dayun. Di tempat itu terdapat pertamanan, sarana olahraga dan perairan, serta tempat berkumpulnya masyarakat kampung dan kecamatan.
Senior Operation Manager BOB Darmapala menyebutkan, pembangunan kawasan ini dimulai dari diskusi ringan pihak BOB bersama Penghulu Kampung Dayun Nasya Nugri.
“Kami sepakat untuk bersinergi dalam beberapa program pembangunan yang berkelanjutan di Kampung Dayun,” ungkap Darmapala didampingi External Affair Manager BOB, Nazaruddin, usai peresmian, Kawasan Hijau dan Olahraga Kampung Dayun, Kamis (12/12/2019).
Disebutkannya, awalnya hanya berdua, hingga akhirnya wacana tersebut meluas serta melibatkan pihak Kecamatan Dayun, Forum CSR serta beberapa OPD yang ada di Kabupaten Siak.
“Namun hal ini tidak semulus yang kami bayangkan. Walaupun ada rintangan di awal pekerjaan, namun karena niat bersinergi sudah bulat, kami satukan tekad untuk bersama bahu-membahu melalui program unggulan kami yaitu Kawasan Hijau dan Olahraga Kampung Dayun,” ungkapnya.
Program mulai dengan dilakukan penataan pada 2018 oleh BOB. Bersama pihak desa melakukan pembangunan sarana olahraga. Dilanjutkan kembali pada 2019 dengan melakukan revitalisasi fasilitas yang ada di kawasan itu, seperti sarana elektrifikasi dan penanaman kembali area yang terdampak dengan kawasan tersebut.
Insya Allah pada 2020 akan dikembangkan menjadi sebuah konsep wisata hijau dan embung terpadu yang akan dikelola oleh BUM Kampung Dayun.
“Bagi kami, program ini adalah sebuah terobosan baru, sebuah inovasi. Dan sepengetahuan kami, mungkin ini yang pertama kali di Kabupaten Siak, di mana perusahaan dan pemerintah kampung bersama bahu-membahu menciptakan program secara bersama, sebagaimana pepatah mengatakan, Duduk Sama Rendah, Berdiri Sama Tinggi dalam membangun Kampung Dayun untuk lebih baik lagi,” katanya.
Mudah-mudahan apa yang BOB lakukan bersama Kampung Dayun, katanya, bisa menjadi stimulus bagi kampung lain dan juga perusahaan lain untuk bersinergi memberikan yang terbaik bagi masyarakat.
Master plan atau rencana jangka panjangnya akan jadi kawasan yang sangat terbuka.
Ini akan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari pengembangan Taman Nasional Zamrud yang kini jadi destinasi wisata, namun akses tidak terbuka untuk menjaga kelestariannya.
Ke depan kawasan ini akan jadi terminal dan pengunjung yang datang akan dibawa dengan kendaraan khusus.
Bupati Alfedri mengapresiasi Program Pengembangan Masyarakat (PPM) BOB, keberadaan ruang terbuka hijau ini, menjadi kawasan tempat bermain dan olahraga.
Dari tempat ini diharapkan dapat membina prestasi anak anak dalam berolahraga. Sebab di tempat ini ada lapangan bulutangkis, voli, futsal dan sepakbola.
“Kami sudah MoU juga dengan BBKSDA dan Kadis Pariwisata untuk master plan dengan menyiapkan Taman Nasional Zamrud. Hal yang paling utama tentunya dapat meningkatkan pendapatan masyarakat tempatan karena peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung," ungkapnya.
Penulis | : | Alfath |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Ekonomi, Pemerintahan, Kabupaten Siak |