PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riau, Yusri mengingatkan seluruh Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang ada di Provinsi Riau untuk siap bersaing dengan perusahaan Fintech alias pinjaman online yang mana saat ini tengah berkembang di masyarakat.
"Prosesnya hanya 5 menit, dan faktanya memang 5 menit. Dan banyak SMS yang menawarkan peminjaman uang, ini juga merupakan pesaing bagi BPR," cakap Yusri saat menghadiri acara Penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara PT. Jamkrida Riau dengan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) se-Provinsi Riau, Pekanbaru (20/1/2020).
Dari itu Yusri berharap BPR terus berbenah agar bisa bersaing dengan seluruh perusahaan perbankan, baik yang ada di Riau maupun perusahaan Fintech yang mengandalkan media online.
"Perbaiki infrastruktur dan juga IT, kalau sulit membangun IT karena biaya mahal bisa bekerjasama dengan pihak lain ataupun bank umum," jelasnya.
Dijelaskannya, kerja sama antara satu dengan lainnya memang harus semakin diperkuat, hal tersebut dikarenakan persaingan semakin kuat.
"Segala permasalahan dari BPR harus segera diselesaikan, memang tidak gampang tapi pasti bisa," tukasnya.