Tim Safety Riding Capella Honda Riau mensharing pengetahuan bagaimana kiat berkendara yang aman.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - PT Capella Dinamik Nusantara Main Dealer Honda Wilayah Riau bekerjasama dengan SMAN 1 Bandar Petalangan menggelar kegiatan edukasi safety riding.
Kegiatan yang digelar di SMAN 1 Bandar Petalang, Pelalawan ini bertema "#Cari_Aman Dulu Baru Cari Kasih Sayang". Tim Safety Riding Capella Honda Riau mensharing pengetahuan bagaimana kiat berkendara yang aman. Dimulai dari persiapan, teknik dasar berkendara, prediksi bahaya, hingga kiat yang harus dilakukan jika kita terjatuh saat berkendara.
Syamsuar, Kepala Sekolah SMAN 1 Bandar Petalang dalam pembukaan acara menyampaikan ucapan terima kasih kepada tim Safety Riding Capella Honda yang telah berkenan memberikan sharing terkait bagaimana aman berkendara.
"Dengan penyampaian yang singkat dan mudah dimengerti harapan kami siswa/siswi selain paham apa yang disampaikan juga bisa mengaplikasikan materi yang diberikan saat di jalan raya nantinya," ujar Syamsuar.
Sementara itu Yandri selaku Pimpinan Dealer Kurnia Putra Mandiri Sorek menyampaikan 90% angka kecelakaan di jalan raya disebabkan oleh faktor manusia.
"Kurangnya pengetahuan, etika berkendara yang tidak baik, teknik berkendara yang tidak tepat, serta kondisi tubuh pengendara yang tidak fit bisa menyebabkan kecelakaan," ungkap Yandri.
Untuk itu Honda selaku produsen sepeda motor selain menjual sepeda motor juga peduli dengan keselamatan penggunanya. Selain melengkapi produk dengan fitur keselamatan Honda juga gencar melakukan kegiatan edukasi dan training untuk masyarakat.
"Harapannya dengan kegiatan ini Honda semakin dipercaya masyarakat dan dikenal sebagai pelopor keselamatan berkendara," cakap Yandri.
Hamdi selaku Instruktur Safety Riding PT Capella Dinamik Nusantara Main Dealer Honda Wilayah Riau mengatakan, agar nyaman dan tidak mudah lelah saat berkendara, ada 7 point postur tubuh yang harus diperhatikan.
"Pandangan fokus ke arah yang dituju, pundak rileks jangan kaku, siku agak ditekuk sebagai suspensi tubuh saat melewati jalanan yang tidak rata, tangan menggengam stang dengan kuat, pinggul di posisi yang seharusnya jangan duduk terlalu depan jangan terlalu belakang," ujarnya.
Lalu, lutut menjepit tangki untuk motor sport. "Lutut tidak melebihi cub motor untuk motor cub atau motor matic, dan kaki di tempat pijakan kaki. Saat lelah disarankan beristirahat agar kita kembali fokus dan pastikan kondisi tubuh fit, tidak mengantuk dan tidak dalam kondisi pengaruh obat," jelasnya saat memberikan materi.
Setelah sesi materi seluruh peserta berkumpul di area lapangan. Acara dilanjutkan dengan sesi demo dan praktek. Nova dan Reswanda dari kelas XI terpilih sebagai peserta terbaik dan mendapatkan hadiah Helm.
Diharapkan dari peserta terbaik yang memperoleh Hadiah menjadi percontohan di sekolah agar siswa siswi pelajar membiasakan berkendara menggunakan helm untuk melindungi kepala.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Serba Serbi, Otomotif, Pendidikan, Kabupaten Pelalawan |