Alfamart di Pelalawan.
|
PELALAWAN (CAKAPLAH) - Seorang warga Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan dibuat kesal oleh ulah petugas kasir Alfamart yang menolak pembayaran aplikasi Traveloka, Sabtu (7/3/2020). Tiga dari Alfamart yang didatangi warga ini, menolak dengan alasan jaringan lelet.
Beruntung, ketika ia mendatangi Alfamart ke empat, yang berada di Jalan Abdul Jalil samping Masjid Ulul Azmi, Pangkalan Kerinci, dapat terealisasi, meskipun sempat bersitegang dengan petugas.
Kekesalan ini dialami Sarifudin (35) yang tinggal di Jalan Pepaya, Kelurahan Kerinci Kota, ketika memesan tiket melalui Traveloka dan pembayaran melalui Alfamart.
Kepada CAKAPLAH.com pegawai swasta ini mengaku sangat kesal terhadap kasir Alfamart. Awalnya ia memesan tiket melalui aplikasi Traveloka dan dialihkan pembayaran ke Alfamart dengan durasi 'deadline' 60 menit.
"Awalnya kan saya pesan Traveloka dan dialihkan pembayarannya ke Alfamart. Kode boking muncul dengan durasi 60 menit," kata dia memulai pembicaraan dengan CAKAPLAH.com.
Untuk menghindari pembatalan dengan waktu 60 menit, ia langsung bergegas meluncur ke Alfamart yang berlokasi di seberang jalan Akasia. Setiba di tempat pertama ini, ia masuk dan menyampaikan kepada kasir mau membayar Traveloka. Namun, petugas kasir menyebut tak bisa bayar Traveloka alasan jaringan tak bagus.
Tanpa kesal sedikitpun, ia bergerak ke Alfamart jalan Mahadiraja Indra, tepatnya antara Bank BRI dan Bank Mandiri Pangkalan Kerinci. Ia mengantre dengan pembeli lain. Pas giliran dia datang, begitu disampaikan kepada petugas kasir ingin membayar Traveloka, lagi-lagi kasir menolak dengan alasan jaringan lelet.
Ia pun hanya tersenyum mendapat pernyataan dari kasir yang mengatakan tak bisa bayar Traveloka dengan alasan jaringan lelet. Ia pun bergerak seraya dipacu waktu pembayaran yang kian mempet. Namun lagi-lagi Alfamart ketiga yang beroperasi di depan SMAN 1 Pangkalan Kerinci menolak pembayaran dengan alasan sama, jaringan lelet.
Terakhir ia mencoba peruntungan ke Alfamart keempat yang beroperasi di samping Masjid Ulul Azmi. Di tempat ini ia mencoba mengelabuhi petugas kasir untuk membeli pulsa agar petugas tak menolak alasan jaringan lelet. Namun terakhir ia meminta untuk membayar Traveloka.
"Awalnya, ditempat ini saya 'icak-icak' bayar pulsa, hal ini membuktikan apakah jaringan bermasalah atau enggak. Ternyata petugas mau terima bayar pulsa dan saya minta mau bayar Traveloka. Saat bayar Traveloka petugas kasir keberatan. Lagi-lagi jaringan bermasalah. Saya protes, tadi bayar pulsa bisa, kok bayar Traveloka nggak bisa? Artinya jaringan tak ada masalah," tukasnya, seraya mengatakan sempat bersitegang dengan petugas kasir.
Di tengah beragumen dengan petugas kasir, kata Sarifudin, kepala Alfamart turun tangan dan akhirnya mengakses aplikasi Traveloka. "Akhirnya, setelah bersitegang aplikasi Traveloka bisa dibayar," tandasnya.
Di tempat terpisah, corporate komunikasi Alfarmart bagian Riau, Firly ketika dihubungi CAKAPLAH.com menyampaikan permohonan maaf atas ketidak nyamanan yang dialami oleh para konsumen. Ia berjanji bakal menelusuri laporan petugas yang di lapangan.
Penulis | : | Febri Sugiono |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Ekonomi, Serba Serbi, Riau, Kabupaten Pelalawan |