Ilustrasi/int
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Warga meminta agar pemerintah provinsi Riau dan kabupaten/kota, membagikan masker secara gratis kepada masyarakat. Hal ini penting untuk mencegah penyebaran virus Corona di Bumi Lancang Kuning.
Pembagian masker gratis sering dilakukan pemerintah saat bencana kabut asap melanda Riau. Dan ancaman virus corona ini tidak kalah hebatnya dengan ancaman kesehatan akibat kabut asap.
"Saya sudah cari-cari di berbagai apotek, tapi tetap tak ada. Saya sudah malas lagi mencari masker, habisin minyak kendaraan saja," ucap salah seorang warga Kota Pekanbaru, Rakha, Sabtu (14/3/2020).
Karena itu, ia meminta pemerintah membagi-bagikan stok masker yang mereka simpan.
"Di Riau kan sudah ada suspect virus corona. Jadi bagi kami masker itu sangat penting untuk mengantisipasi agar tidak tertular. Kami sudah cari kemana-mana tapi langka. Seharusnya pemerintah berinisaitif membagikan masker gratis kepada warganya," ujarnya.
Keluhan yang sama juga diutarakan ibu rumah tangga yang bernama Fitria. Warga Kecamatan Tenayan Raya ini minta ampun terkait mahalnya harga masker yang sudah langka itu.
"Saya semalam beli masker di apotek yang ada di Pekanbaru, waktu mau bayar, saya terkejut harganya mahal minta ampun," keluh Fitria.
Fitria berharap agar pemerintah bisa menstabilkan harga masker seperti biasa. Ia setuju jika pemerintah membagi-bagikan masker gratis sebagaimana dilakukan saat musim kabut asap.
"Kalaupun tidak gratis, pemerintah bisa menjual di tempat-tempat umum dengan harga murah atau normal. Virus corona ini tak kalah bahayanya dibanding kabut asap, malah kalau kita lihat di pemberitaan lebih mematikan," ujarnya.
Penulis | : | Bintang |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Peristiwa, Pemerintahan, Lingkungan, Pendidikan, Riau |