ilustrasi
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Bantuan Sosial (Bansos) Pendidikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk 1.422 mahasiswa kurang mampu usulan tahun 2019 segera cair. Pasalnya saat ini bansos tersebut dalam tahap usulan pencairan.
Demikian disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Kesra Setdaprov Riau, Sofwan Muhajir melalui Kasubag Pendidikan, Muhammad Saleh kepada CAKAPLAH.com, Selasa (7/4/2020) di kantor Gubernur Riau.
"Alhamdulillah untuk bansos pendidikan mahasiswa kurang mampu usulan tahun 2019 sekarang memasuki tahap usulan pencairan. Saat ini tengah memverifikasi syarat usulan pencairan," kata Saleh.
Pencairan bansos itu setelah calon penerima sudah ditetapkan dalam Surat Keputusan (SK) yang diteken Sekdaprov Riau Yan Prana Jaya sebanyak 1.422 orang, meliputi 1.325 mahasiswa D4/S1 dan 97 mahasiswa D3.
"Jadi pihak kampus sudah lengkapi syarat usulan pencairan bansos pendidikan sesuai dalam SK. Sekarang kita verifikasi nomor rekening ada yang mati atau tidak. Sebab bansos tidak bisa dicairkan jika rekening penerima mati," ujarnya.
Ditanya kapan pencairan bansos dilakukan, Saleh menjelaskan pihaknya menargetkan pekan depan sudah masuk usulan pencairan ke BPKAD Riau, selanjutnya BPKA mengusulkan ke BRK untuk ditransfer setelah berkas diverifikasi.
"Insya Allah pekan depan sudah masuk usulan pencairan. Namun pencairan dilakukan secara bertahap. Untuk tahap awal mungkin sekitar 600 lebih, karena pencairan harus by name by addres, maka kita harus rekap dan pastikan rekening penerima benar-benar aktif," terangnya.
"Untuk pencairan keseluruhan kita targetkan sebelum pengesahan APBD Perubahan 2020. Yang jelas dengan kondisi virus Corona ini, karena mahasiswa juga butuh membayar uang kuliah kita akan berusaha secepatnya bansos pendidikan ini bisa dicairkan," ungkapnya.
Apalagi hasil temuan pihaknya di lapangan, banyak mahasiswa yang terdampak virus Corona (Covid-19) tidak bisa membayar uang kuliah akhirnya cuti.
"Ada salah satu kampus di daerah yang jumlah mahasiswanya 4.000 orang, ada 1.500 mahasiswa cuti karena tak mampu bayar kuliah. Begitulah kondisinya sekarang, maka perlu perhatian pemerintah. Alhamdulillah pak Gubernur sangat komit memberikan bansos pendidikan ini. Karena bansos ini sangat menunjang mahasiswa menyelesaikan kuliah," cakapnya.
Untuk diketahui, Pemprov Riau mengalokasikan anggaran sebesar Rp5.280.778.240 untuk bansos pendidikan mahasiswa kurang mampu sebanyak 1.422 orang. Dengan rincian untuk bansos mahasiswa D4/S1 sebesar Rp4.803.930.240 dan mahasiswa D3 Rp450.000.000.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pendidikan, Riau |