PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru diultimatum Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) lewat video, terkait pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jilid II yang sudah berlangsung.
Di dalam video berdurasi 4.50 menit itu, BEM menilai Pemko Pekanbaru sangat lamban dalam penyaluran bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak akibat kebijakan pemerintah selama PSBB.
Presiden Mahasiswa Unilak, Amir Arifin di dalam video itu menyatakan penolakan terhadap pelaksanaan PSBB tahap II yang berlangsung terhitung 1 Mei sampai 14 Mei.
"BEM Unilak menolak dengan keras pemberlakuan PSBB tahap II dilanjutkan, apabila pendistribusian tidak juga diselesaikan dalam jangka waktu 5 hari," kata Amir dalam video itu.
Amir di dalam video itu juga menuntut agar Walikota Pekanbaru Dr Firdaus MT mengundurkan diri jika tidak bisa menyelesaikan persoalan PSBB terutama penyaluran sembako bagi warga terdampak.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pekanbaru, Chairani dikonfirmasi soal penyaluran bantuan berupa paket sembako kepada 15.625 Kepala Keluarga (KK) mengakui belum sepenuhnya tuntas. Sebab, penyaluran terkendala lantaran validasi data dari RT/RW di beberapa kelurahan belum selesai.
"Baru sekitar tujuh ribuan paket sembako yang sudah kita salurkan. Kelurahannya sekitar 30 kelurahan sudah didistribusikan," kata Chairani, Ahad (3/5/2020).
Lanjutnya, dari 83 kelurahan yang telah mengajukan data, belum semua yang tervalidasi. Ia berharap, data bisa rampung secepatnya, dan penyaluran dapat dituntaskan.
"Kita upayakan dalam empat hari ke depan bisa kita salurkan semua. Pokoknya sesegera mungkinlah, sebelum bantuan PSBB tahap II kita salurkan juga," jelasnya.
Terkait penolakan RT/RW di beberapa kelurahan, Ia menegaskan akan tetap menyalurkan bantuan sembako di RT/RW tersebut. Ia menyebut akan menambah kekurangan bantuan yang diajukan oleh RT/RW setempat pada PSBB tahap pertama di PSBB tahap II.
"Kemarin kita sudah gelar pertemuan (dengan camat dan lurah), dan sudah mulai mengerucut ke titik temunya. Intinya bantuan itu tetap kita akan salurkan, nanti juga akan ada penambahan pada bantuan tahap II," jelasnya.
Meski akan ada bantuan di PSBB tahap II, Ia belum bisa menyebutkan berapa banyak yang akan disalurkan. "Nanti tergantung pak Wali lah," kata dia.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Peristiwa, Pemerintahan, Kota Pekanbaru |