PEKANBARU (CAKAPLAH) - Anggota DPRD Provinsi Riau daerah pemilihan Kota Pekanbaru, Ade Hartati Rahmat, Rabu (13/5/2020) mengunjungi langsung lokasi bentrokan antara pedagang dengan sekuriti Sukaramai Trade Centre (STC) jalan Sudirman Pekanbaru.

Kepada CAKAPLAH.com, Ade Hartati mengatakan bahwa ia turun langsung untuk melihat situasi terkini pasca bentrokan. Ia juga meminta Pemko Pekanbaru hadir untuk menjembatani komunikasi.

"Kita harap Pemko Pekanbaru menjembatani komunikasi antara pedagang dan pengembang. Pemko sebagai pemerintah daerah, harus melihat kondisi saat ini. Di tengah bencana Covid-19, jangan ada lagi masyarakat kita yang dipersulit dalam mencari nafkah sehari-hari," kata Ade Hartati.

Politisi PAN ini menceritakan, pedagang meminta waktu hingga 10 hari ke depan diperbolehkan jualan dibawah tenda, namun pengembang meminta mereka masuk dan membayar sewa yang dirasa oleh pedagang sangat memberatkan. Untuk itulah harus ada penengah diantara kedua belah pihak.

"Tadi juga komunikasi antara pedagang dan pengembang dijembatani oleh Wadanramil," imbuh Ade Hartati sembaro berharap persoalan tersebut akan segera selesai.

Seperti yang diberitakan CAKAPLAH.com sebelumnya, - bentrokan terjadi antara sekuriti PT Makmur Papan Sejahtera (MPP) yang mengelola STC dengan pedagang Pasar Ramayana, Selasa (12/5/2020). Pemicunya, pedagang tidak terima ketika sekuriti menertibkan dan membongkar terpal para pedagang.

Kepala Bidang Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Ketika itu berlangsung kegiatan penertiban pedagang oleh pihak pengelola PT MPP di lokasi parkir yang digunakan pedagang sebagai tempat berjualan.

Penertiban dilakukan pengelola PT MPP dengan melibatkan sekitar 50 orang sekuriti. Saat sekuriti membongkar terpal yang digunakan pedagang, terjadi tarik menarik tali terpal oleh pedagang dan sekuriti.

Pedagang tidak terima hingga terjadi keributan. Para pedagang berlari ke arah sekuriti dan melakukan perlawanan dengan melemparkan batu, kayu dan benda lain yang ada di lokasi kejadian.