PEKANBARU (CAKAPLAH) - Gerakan1000 Kantong Darah Ramadan yang digagas oleh Relawan Peduli Covid-19 Riau diminati masyarakat. Terbukti, baru 3 hari digelar sudah terkumpul 1.406 kantong darah.

Ketua Pelaksana Relawan Peduli Covid-19 Dirmanto kepada CAKAPLAH.COM dalam konferensi pers yang digelar di Hotel Furaya mengaku awalnya pihaknya pesimis bisa mensukseskan acara ini. Terlebih saat ini sedang Covid-19 ditambah lagi ini bulan Ramadan.

"Namun ternyata niat baik itu memang akan selalu diberi jalan oleh Tuhan. Dan juga berkat bantuan dari kawan-kawan media yang menginformasikan ke masyarakat, baru 3 hari sudah terkumpul 1.406 kantong darah," ujar Dirmanto, Ahad (18/5/2020).

Ia merincikan, di hari pertama, pihaknya berhasil mengumpulkan 309 kantong darah, di hari kedua naik menjadi 494 dan di hari ketiga terkumpul lagi 603 kantong darah. Jadi total selama 3 hari ada 1.406 kantong yang terkumpul.

"Untuk hari keempat, yakni hari ini Ahad tanggal (17/5/2020) hingga pukul 15.00 WIB sudah terkumpul 109 kantong darah. Dan tentunya akan terus bertambah hingga pukul 22.00 WIB nanti," Cakapnya.

Dikatakan Dirmanto, sebenarnya jumlah kantong darah bisa bertambah lagi namun karena ada pendonor yang dinyatakan gagal tidak bisa ikut mendonorkan darahnya karena berbagai penyebab.

"Di hari pertama yang gagal ada 18 orang, di hari kedua ada 43 orang dan hari ketiga sebanyak 74 orang. Total ada 135 pendonor yang gagal," ungkapnya.

Masih kata Dirmanto, karena mendapatkan apresiasi yang luar biasa ini, pihaknya memutuskan untuk memperpanjang waktu donor darah yang seharusnya berakhir Senin (18/5/2020) menjadi Rabu (20/5/2020).

"Yang perlu diingat, capaian ini bukan untuk dibanggakan. Tapi lebih kepada bagaimana kami bisa membantu memenuhi stok darah di PMI yang saat ini kekurangan. Karena dari infornasi yang kami dapatkan, PMI membutuhkan sedikitnya 5.000 kantong darah per bulannya. Mudah-mudahan ini bisa memenuhi kekurangan darah yang terjadi saat ini," harapnya.

Sementara itu, penggagas Gerakan1000 Kantong Darah Ramadan, Tony mengatakan kegiatan ini adalah murni panggilan hati dari temen-temen relawan.

"Mulai dari relasi kita yang ada di Jakarta, Surabaya, Medan dan juga pengusaha Tionghoa yang ada di Pekanbaru. Walau persiapannya hanya singkat, namun ternyata capaiannya luar biasa. Masyarakat sangat antusias," ucapnya.

Disampaikan Tony lagi, dalam waktu dekat Relawan Peduli Covid-19 Riau juga akan menyerahkan 2 unit alat pemusnah limbah Covid-19.

"Untuk penempatan kedua alat pemusnah limbah Covid-19 ini kita serahkan kepada Pemprov Riau melalui Bapak Gubernur nantinya karena kita hanya sebatas menyediakan dan membantu saja," tukasnya.