PEKANBARU (CAKAPLAH) - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono mendukung penuh rencana pemerintah menerapkan kebijakan new normal di tengah pandemi Covid-19.
Kepada CAKAPLAH.com, Arief mengungkapkan new normal yang diterapkan oleh pemerintah Joko Widodo sudah tepat di saat vaksin dan obat Covid-19 belum ditemukan.
Ia menyamakan the new normal yang dialami masyarakat yang terkena bencana dalam melangsungkan aktivitasnya.
"Nah bagi elite-elite dan tokoh nasional yang masih nyiyir dan protes gak pakai akal sehat serta minim pengetahuan terkait penerapan the new normal, monggo stay at home saja dan senantiasa ikuti protokol kesehatan dalam masa wabah Covid 19," cetusnya.
Menurut Arief, the new normal sebuah cara yang paling tepat apalagi melibatkan TNI dan Polri secara masif untuk menerapkan disiplin protokol kesehatan bagi masyarakat.
Lebih jauh dipaparkan Arief, the New Normal bukanlah diksi atau istilah baru di dunia. Istilah the new normal sering kali digunakan untuk kembali melakukan sebuah aktivitas sehari hari di saat berakhir atau sedang terjadinya, sebuah krisis sosial, krisis ekonomi, bencana alam yang masif.
"Istilah new normal pernah dipakai oleh para pembuat kebijakan dan pelaku bisnis dan ekonomi saat terjadi The great Depression 1930, stagflation Amerika Serikat 1970, The japan lost decade 1980 dan krisis keuangan global tahun 2008," kata Arief.
"Dimana mereka memasuki new normal saat krisis dan berakhirnya krisis yang menghasilkan pemikiran pemikiran baru dan strategi baru, untuk tetap bisa keluar dari krisis ekonomi tersebut, agar bisa membuat ekonomi dan bisnis didunia berjalan dengan pola baru dan cara baru," cakapnya lagi.
The New Normal juga sebenar pernah diterapkan di Indonesia, misalnya kehancuran secara ekonomi, interaksi sosial di Aceh akibat gempa tsunami yang memakan korban ratusan ribu manusia. Dimana masyarakat yang tinggal dan selamat di Aceh juga memasuki era new normal untuk melanjutkan kehidupannya.
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Nasional |